Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jubir Erick Thohir Ungkap Alasan BUMN Tidak Sponsori Formula E Jakarta 2022

Juru Bicara Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga menjelaskan alasan pihaknya tidak memberikan sponsorship kegiatan Formula E di Jakarta.
Indra Gunawan
Indra Gunawan - Bisnis.com 03 Juni 2022  |  13:41 WIB
Jubir Erick Thohir Ungkap Alasan BUMN Tidak Sponsori Formula E Jakarta 2022
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga. - Ilman A. Sudarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga menjelaskan alasan pihaknya tidak memberikan sponsorship kegiatan Formula E di Jakarta atau “Jakarta E-Prix 2022” yang akan diselenggarakan pada 4 Juni 2022.

Menurutnya, sebagian korporasi pelat merah baru menerima proposal permintaan dukungan dari Panitia Penyelenggara Jakarta E-Prix 2022 rata-rata sebulan sebelum even itu diselenggarakan.

“Dalam mendukung even besar dan berskala internasional, BUMN memerlukan waktu untuk melakukan proses pengkajian sponsorhip, termasuk juga melakukan pengkajian secara kelayakan bisnis dan model kerja sama agar memenuhi prinsip Good Corporate Governance (GCG),” ujar Arya kepada awak media, Jumat (3/6/2022).

Arya mengatakan, Kementerian BUMN menyesalkan adanya pernyataan-pernyataan negatif seakan BUMN tidak mendukung kegiatan Formula-E tersebut. Padahal, ujar Arya, PT Indosat Tbk (dikenal sebagai Indosat Ooredoo Hutchison), yang sebagian sahamnya turut dimiliki BUMN, telah menjadi salah satu perusahaan yang mendukung acara tersebut.

“Pernyataan itu tidak benar, karena tak ada kebijakan menghambat sponsonship bagi even yang dimaksud,” ucapnya.

Aryapun memberi saran kepada siapapun yang ingin meminta sponsorship kegiatan kepada kementerian yang dipimpin Erick Thohir itu harus menyerahkan proposal paling tidak setahun atau setidak-tidaknya tiga bulan. Dengan demikian, ada waktu yang cukup untuk melakukan kajian sebelum mengambil keputusan yang didasari oleh aspek bisnis dan kontribusi nilai sosial BUMN kepada masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ujar Arya, menyebut saat ini BUMN berkonsentrasi mendukung perhelatan besar negara yaitu pertemuan G-20 di Bali, Oktober 2022.

“Kementerian BUMN, pada prinsipnya mendukung semua inisiatif untuk memajukan pembangunan bangsa dan termasuk berbagai program industri pariwisata nasional, seperti even di MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok, berapa waktu lalu,” klaim Arya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

BUMN erick thohir Formula E Jakarta
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top