Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Baru 25 Persen, Fraksi PAN Soroti Realisasi PNBP Kemensetneg Tahun 2022

Anggota Komisi II DPR RI dari fraksi PAN Guspardi Gaus Kemensetneg perlu melakukan percepatan realisasi anggaran.
Mensetneg Pratikno menyampaikan keterangan pers di beranda belakang Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/3/2020).ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Mensetneg Pratikno menyampaikan keterangan pers di beranda belakang Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/3/2020).ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus menyoroti Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) tahun 2022 Kemensetneg yang disampaikan oleh Menteri Sekretariat Negara (Mensetneg) Pratikno.

Menurutnya, Kemensetneg perlu melakukan percepatan realisasi anggaran, karena realisasi PNBP baru mencapai sekitar 25 persen per 25 Mei 2022.

"Realisasi PNBP sampai dengan 25 Mei 2022 adalah Rp101 miliar lebih, persentasenya adalah 25 persen dan perhitungannya dilakukan pada 25 Mei. Tentu saya berharap capaian itu bisa dilakukan percepatan, karena kalau dihitung ini tidak bisa dilakukan rujukan (RAPBN 2023)," katanya dikutip dari kanal YouTube Komisi II DPR RI, Kamis (2/6/2022).

Adapun, PNBP Badan Layanan Umum (BLU) Kemensetneg Tahun 2022 dialokasikan untuk pengelolaan kompleks Bung Karno sebesar Rp192,72 miliar, PPK Kemayoran Rp209,54 miliar, dan PNBP lainnya Rp2,18 miliar.

"Jangan terkesan nanti pas diakhir anggaran tergoboh-goboh. Harus ada perencanaan yang mantang sehingga persentase proposional," imbuh Guspardi.

Meskipun demikian, dia tetap mengapresiasi kinerja Mensetneg lantaran usulan yang diberikan DPR RI selalu dilakukan. Guspadri juga meminta agar Mensetneg lebih tegas dalam pengelolaan kompleks Bunga Karno dan PPK Kemayoran.

"Saya sering juga menyampaikan harus menyelesaikan inventaris masalah karena di dua tempat itu banyak dikuasi oleh orang yang tidak berhak. Jangan negara kalah dengan hal tersebut, karena negara punya aparat untuk menyelesaikan. Tanah aset kita ini tempat yang strategis. Masukan saya perlu ada evaluasi terhadap kerjasama yang kita lakukan dengan pihak ketiga," katanya.

Guspardi pun mengimbau Kemensetneg untuk tidak hanya mengadakan APBN dari pajak, tetapi menciptakan terobosan dari asset yang sudah ada.

Adapun, Mensetneg Pratikno sebelumya menyampaikan PNBP Kemensetneg Tahun Anggaran 2022 ditetapkan sebesar Rp440,44 miliar, yang terdiri dari pengelolaan kompleks Bung Karno sebesar Rp192,72 miliar, PPK Kemayoran Rp209,54 miliar, dan PNBP Lainnya Rp2,18 miliar.

Sementara itu, alokasi anggaran Kemensetneg tahun 2022 berdasarkan data Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tertanggal 4 Oktober 2021, yang semula sebesar Rp1,897 Triliun menjadi Rp1,957 Triliun setelah ada penambahan anggaran sebesar Rp59,581 miliar.

Penambahan tersebut bersumber dari penggunaan saldo awal kas BLU dengan perincian pemeliharaan kawasan dan venue PPKGBK serta persiapan penyelenggaraan FIFA World Cup U-20 dan FIBA World Cup 2023 Rp31,610 miliar dan operasional layanan kawasan dan revitalisasi sistem penerangan jalan umum dan taman di kawasan Kemayoran Rp27,971 miliar.

Kemudian, pagu indikatif yang diusulkan Kemensetneg untuk Tahun Anggaran 2023 yakni Rp2,274 Triliun atau naik 19,83 persen dibandingkan Tahun Anggaran 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper