Bisnis.com, JAKARTA – Netflix Inc. memberhentikan 150 pegawai, sebuah langkah lanjutan seiring dengan turunya jumlah pelanggan pada kuartal awal tahun ini.
“Turunnya pertumbuhan pendapatan mengartikan bahwa kami harus memperlambat biaya operasional perusahaan. Dengan berat hai, kami harus memberhentikan 150 pegawai hari ini [Selasa], kebanyakan berasal dari kantor di Amerika Serikat,” kata perwakilan Netflix, dikutip dari Bloomberg, Rabu (18/5/2022).
Pemangkasan pegawai tersebut merupakan aksi lanjutan dari hilangnya 200.000 pelanggan pada kuartal awal tahun ini. Pada akhir bulan ini, Netflix juga memberhentikan pekerja kontrak di Tudum, sebuah website yang mempromosikan film dan serial televise untuk layanan streaming.
Saham Netflix naik 2,6 persen menjadi US$191,40 di New York. Harga saham perusahaan streaming film ini mencatatkan penurunan lebih dari 70 persen dari rekor tertingginya pada November 2021 senilai US$700,99.
Berdasarkan data yang dikompilasi Bloomberg, Los Gatos, Netflix yang berbasis di California, telah mempekerjakan lebih dari 110.000 orang hingga akhir tahun lalu.