Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin menilai keutuhan bangsa menjadi sumber kekuatan dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Menurutnya, di tengah gempuran teknologi dan digitalisasi yang dinamis, sudah seharusnya masyarakat dapat bekerja sama dalam menjaga keutuhan bangsa.
Oleh sebab itu, diperlukan upaya yang dapat dilakukan dalam menjaga keutuhan bangsa yaitu melalui silaturahmi antarsesama.
“Perlu adanya upaya silaturahmi supaya bangsa ini tidak terpecah dan terbelah,” ujarnya saat menghadiri acara Silaturahmi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), dan Bank Muamalat Indonesia dikutip dari pernyataan resmi, Selasa (17/5/2022).
Wapres menyebutkan bahwa akidah perlu terus dijaga agar dapat terhindar dari pemikiran dan pemahaman yang dapat merusak keutuhan bangsa.
“Kita perlu menjaga umat, ini sesuai dengan perintah Allah. Pemimpin umat punya tanggung jawab untuk menjaga umatnya dari akidah yang menyimpang dari pemikiran dan pemahaman yang melenceng, berlebihan, atau ekstrem,” katanya.
Selain itu, Ma’ruf menekankan pentingnya peningkatan kemampuan umat di bidang ekonomi dan pendidikan, khususnya untuk menguatkan generasi penerus bangsa.
“Kita harus melakukan penguatan terhadap generasi penerus bangsa, terutama dalam bidang ekonomi dan pendidikan. Oleh karena itu, membangun ekonomi umat dalam upaya penguatan ini menjadi suatu keniscayaan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wapres menyadari adanya potensi pemecah belah bangsa karena adanya perbedaan pandangan dan kepentingan tertentu. Untuk itu, diperlukan silaturahmi nasional dalam membangun kesamaan pandangan, sehingga kesatuan dan keutuhan bangsa dapat tetap terjaga.
Menurutnya, menjaga silaturahmi dan ukhuwah, baik ukhuwah Islamiyah maupun wathaniyah bisa mempererat hubungan antarmasyarakat.
"Untuk itu kita bangun silaturahmi yang tidak hanya kelompok atau terbatas, tetapi silaturahmi nasional,” tuturnya.
Wapres pun mengajak masyarakat untuk dapat saling bersinergi membangun dan menjaga keutuhan bangsa dengan senantiasa merawat kerukunan antarmasyarakat.
“Saya mengajak kita semua untuk kembali pada prinsip perjuangan, kembali semangat bekerja dengan sungguh-sungguh, agar semuanya berjalan dengan baik, rukun dan bersatu untuk membangun ukhuwah,” pungkas Ma’ruf.