Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Kronologi Penembakan KRL di Kebayoran, Polisi Buru Pelaku

Polisi masih belum mengetahui siapa pelaku penembakan KRL di Kebayoran, Jakarta Selatan pada Rabu (30/3) malam.
Setyo Aji Harjanto
Setyo Aji Harjanto - Bisnis.com 31 Maret 2022  |  15:40 WIB
Kronologi Penembakan KRL di Kebayoran, Polisi Buru Pelaku
Rangkaian kereta rel listrik (KRL) melintas di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Minggu (19/4/2020). Bisnis - Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Polisi membeberkan kronologi penembakan KRL relasi Tanah Abang-Rangkasbitung, tepatnya di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Rabu (30/3) malam.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan kejadian bermula saat, kereta masuk ke arah stasiun Kebayoran. Sekira 200 meter sebelum stasiun, tepatnya pukul 19.20 terjadi penembakan dengan senapan angin.

"[penembakan] mengakibatkan kaca sebelah kanan pecah kereta kelima dari depan," kata Zulpan kepada wartawan, Kamis (31/3/2022).

Dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa maupun korban luka. "Sampai saat ini tidak ada [korban]," ujarnya.

Zulpan menyebut polisi telah mengamankan barang bukti berupa proyektil dan pecahan kaca KRL tersebut. Dari proyektil yang ditemukan, diduga KRL tersebut ditembak dengan menggunakan senapan angin.

"Dugaan sementara memang ini dilihat dari proyektilnya ini jenis senjata jenis senapan angin," jelasnya.

Zulpan mengatakan pihaknya masih belum mengetahui siapa pelaku penembakan tersebut. Polisi, kata Zulpan juga masih belum mengetahui motif penembakan KRL tersebut. Saat ini, polisi masih memburu pelaku penembakan tersebut.

"Namun untuk pelaku ini belum kita ketahui siapa, termasuk motivasi dari kegiatan atau perbuatan ini belum diketahui," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

polisi penembakan krl kebayoran
Editor : Fitri Sartina Dewi

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top