Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono angkat bicara terkait vaksinasi booster untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Belum dijadwalkan kapan Presiden akan disuntik [booster],” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (11/1/2022).
Heru menegaskan, bahwa vaksin booster akan lebih diprioritaskan untuk masyarakat.
“Ya, [diprioritaskan lebih dulu untuk masyarakat],” katanya.
Menurut catatan Bisnis, alasan Jokowi akan divaksin booster setelah masyarakat lantaran agar kekebalan komunal (herd immunity) di lingkup masyarakat dapat ditingkatkan, sehingga Jokowi bukan menjadi orang yang pertama untuk disuntik.
“Tentunya kita lihat kalau waktunya sudah tiba, booster diprioritaskan untuk masyarakat, didahulukan untuk mereka, untuk Pak Jokowi kami lihat waktunya beliau, mungkin masyarakat lebih dulu, booster untuk seluruh masyarakat dulu,” kata Heru kepada wartawan, di Istana Kepresidenan, Jumat (7/1/2022).
Baca Juga
Untuk diketahui, program booster vaksin Covid-19 untuk masyarakat akan dimulai 12 Januari 2022.
Pemerintah telah menyiapkan mekanisme dalam pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga, yakni melalui suntikan kepada masyarakat akan diberikan secara gratis.