Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan pagu anggaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 2022 berdasarkan surat Kementerian Keuangan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional yang dikirim pada Juli, totalnya Rp3,03 triliun.
Tito mengatakan bahwa Kemendagri membaginya ke dalam tiga komposisi. Pertama, Rp3,03 triliun berdasarkan kelompok belanja.
“Ini terdiri atas belanja operasional sebesar Rp1,41 triliun dan belanja non-operasional Rp1,62 triliun,” kata Tito saat rapat kerja dengan DPR, Selasa (21/9/2021).
Tito menjelaskan bahwa komposisi kedua berdasarkan sumber pendanaan. Dana Rp3,03 triliun berasal dari rupiah murni sebesar Rp2,89 triliun.
“Pinjaman luar negeri Rp101,02 miliar. Ini ada pada Ditjen Bina Bangda [Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah] Rp59,62 miliar dan Ditjen Bina Pemdes [Pemerintah Desa] Rp41,4 miliar,” jelasnya.
Adapun, berdasarkan kewenangan, dana Rp3,03 triliun dialokasikan untuk kantor pusat sebesar Rp2,55 triliun.
Kedua, kantor daerah Rp397,02 miliar. Lalu dekontrasi Rp83,41 miliar dan tugas pembantuan Rp3,4 miliar.