Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengeluarkan izin penuh atas vaksin Pfizer, sehingga menghilangkan keraguan atas efektifitas vaksin Covid-19 yang telah mencapai 91 persen tersebut.
Sebelumnya vaksin itu hanya diberi izin penggunaan darurat dengan dua kali suntikan yang berjarak tiga minggu. Sekarang, vaksin bernama Comirnaty itu sepenuhnya juga disetujui untuk orang berusia 16 tahun ke atas.
Persetujuan tersebut diharapkan dapat memicu lebih banyak orang yang divaksinasi di negara bagian setelah terjadi keragu-raguan atas vaksin di antara banyak warga AS.
"Vaksin tersebut dikenal sebagai vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech, dan sekarang akan dipasarkan sebagai Comirnaty, untuk pencegahan penyakit Covid-19 pada individu berusia 16 tahun ke atas," menurut FDA dalam pengumumannya seperti dikutip CNN.com, Selasa(24/8/2021).
Meski jutaan orang telah menerima vaksin Covid-19 dengan aman, namun bagi sebagain orang persetujuan FDA terhadap vaksin dapat menanamkan kepercayaan tambahan untuk mendapatkan vaksinasi," kata penjabat komisioner FDA, Janet Woodcock.
Saham Pfizer pun naik sekitar 5 persen dan saham BioNTech naik lebih dari 9 persen.
Baca Juga
FDA memberi otorisasi penggunaan darurat pada vaksin untuk orang berusia 16 tahun ke atas pada Desember 2020.
Kemudian memberi otorisasi penggunaan darurat lebih lanjut untuk orang berusia 12 tahun ke atas pada Mei 2021. Namun, otorisasi baru tidak memberikan persetujuan akhir bagi mereka yang berusia antara 12 dan 15 tahun.
Lebih dari 204 juta orang di Amerika Serikat telah menerima vaksin Pfizer-BioNTech sejak diberikan izin darurat, berdasarkan data pada Minggu (22/8/2021).
Skeptisisme vaksin berkembang di antara beberapa orang Amerika, terutama kaum konservatif. Kasus Covid-19, didorong oleh varian Delta yang sangat menular, telah melonjak di tempat-tempat dengan tingkat vaksinasi yang lebih rendah.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, 71 persen orang Amerika berusia 12 tahun ke atas telah menerima satu dosis terakhir dan 60,2 persen telah divaksinasi penuh.
Untuk seluruh populasi, termasuk anak-anak hingga usia 11 tahun yang vaksinnya belum disetujui, 60,7 persen orang AS telah menerima setidaknya satu dosis dan 51,5 persen di antaranya telah divaksinasi penuh.
Persetujuan FDA didasarkan pada data terbaru dari uji klinis perusahaan.
"Berdasarkan data tindak lanjut jangka panjang yang kami serahkan, persetujuan hari ini untuk mereka yang berusia 16 tahun ke atas menegaskan profil kemanjuran dan keamanan vaksin kami pada saat dibutuhkan," kata Albert Bourla, CEO Pfizer dalam sebuah pernyataan.
