Bisnis.com, JAKARTA – Pengiriman vaksin Covid-19 Moderna ke Korea Selatan kemungkinan akan mengalami keterlambatan akibat adanya gangguan produksi.
Melansir KBS World, Perdana Menteri Korea Selatan Kim Boo-kyum mengumumkan pada Selasa (27/7/2021) bahwa perusahaan farmasi Amerika Serikat itu telah menginformasikan kepada pemerintah mengenai penyesuaian jadwal distribusi vaksin Covid-19 akibat adanya gangguan produksi.
Karena itu, pemerintah akan mengumumkan revisi rencana vaksinasi dalam waktu dekat kepada masyarakat agar tidak mengganggu upaya pencapaian kekebalan massal yang ditargetkan pada November mendatang.
Di dalam rapat terkait manajemen kondisi Covid-19 pada Selasa (27/7/2021), Kim menyatakan pemerintah tengah berkonsultasi dengan Moderna mengenai jumlah distribusi vaksin dan tanggal kedatangan vaksin pada Juli dan Agustus 2021.
Kim juga menyinggung mengenai penerapan aturan jaga jarak sosial Level 3 di luar wilayah metropolitan Seoul mulai Selasa (27/7/2021). Dia juga mengimbau semua pihak untuk membuat perubahan kebijakan yang signifikan dalam kurun waktu dua minggu ke depan.
Dia juga menambahkan kesadaran sosial masyarakat mengenai pencegahan penyakit menurun akibat situasi pandemi Covid-19 yang berlanjut. Tetapi, pemerintah masing-masing daerah harus mengambil langkah-langkah yang tepat dan drastis untuk mencegah penyebaran Covid-19 sesuai dengan kondisi di masing-masing daerah.
Sementara itu, aturan jaga jarak sosial level 3 diterapkan di seluruh wilayah di luar area metropolitan Seoul mulai hari hingga tanggal 8 Agustus mendatang. Di bawah aturan jaga jarak sosial Level 3, waktu pengoperasian fasilitas umum dan jumlah orang dalam pertemuan dibatasi.
Kafe, restoran, dan lainnya di luar wilayah metropolitan Seoul diizinkan beroperasi sampai pukul 22.00 malam dan setelahnya hanya diizinkan penjualan makanan untuk dibungkus atau diantar.
Karaoke, klub, bar, tempat sauna, kolam renang, dan beberapa tempat hiburan lainnya hanya diizinkan beroperasi hingga pukul 22.00. Bioskop, cafe tempat belajar, salon, mal, dan department store diizinkan beroperasi tanpa batasan waktu.
Jumlah orang dalam pertemuan pribadi dibatasi maksimal empat orang.
Pemerintah telah mengeluarkan langkah 'larangan pertemuan lebih dari 5 orang' di luar wilayah metropolitan Seoul sejak tanggal 19 Juli 2021 dan kebijakan itu diperpanjang hingga 8 Agustus 2021 mendatang.