Bisnis.com, JAKARTA — Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruang kerja Wakil Ketua DPR bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Azis Syamsuddin di Lantai IV Gedung DPR, Rabu (28/4/2021).
Hal itu dikonfirmasi Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Habiburrohman sesaat tiba di Gedung DPR Senayan Rabu (28/4/2021) malam.
Habiburrohman dalam keterangannya kepada wartawan mengatakan bahwa dirinya baru saja diminta untuk mendampingi penggeledahan itu dari unsur MKD DPR.
Politisi Partai Gerindra itu mengaku dapat informasi bahwa penggeledahan itu dilakukan sekitar pukul lima sore. Para wartawan yang sehari-hari liputan di DPR juga turut menyaksikan kedatangan tim penyidik sekitar waktu buka puasa atau sekitar pukul 6 sore.
Pantauan Bisnis, tim KPK mendatangi Gedung DPR tepatnya di Gedung Nusantara III dan salah satu penyidik membacakan surat perintah penggeledahan.
Pengamanan ketat pun dilakukan oleh Pengaman Dalam (Pamdal) DPR. Wartawan dilarang mendekat ke area Gedung Nusantara III dan mengambil foto. Bahkan, wartawan diminta masuk kembali ke ruang press room yang dijaga Pamdal.
Tampak Tim Penyidik KPK tengah berkoordinasi di depan lift, tepatnya Loby Gedung Nusantara III dengan pihak Kesetjenan DPR RI. Tim Penyidik KPK terlihat membawa 4 koper beroda, 2 berwarna hitam dan dua berwarna biru.
Ada juga koper berwarna oranye berukuran besar yang juga dibawa oleh orang yang diduga personil dari KPK.
Setelah bernegosiasi dengan pihak Kesetjenan DPR RI, Tim Penyidik KPK diperbolehkan untuk naik ke salah satu lantai di Gedung Nusantara III DPR RI.
Seperti diberitakan sebelumnya, Azis Syamuddin disebut-sebut memperkenalkan penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju (SRP) dengan Wali Kota Tanjungbalai M. Syahrial (MS).
Menurut KPK, Stepanus mengenal pimpinan DPR itu dari ajudan AZ yang sama-sama anggota Polri.
"Benar diduga kenal dari ajudan AZ yang .juga anggota polri. Nanti akan didalami lebih lanjut pada tahap pemeriksaan di penyidikan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Jumat (23/4/2021).