Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendoakan 53 awak kapal KRI Nanggala 402 yang dinyatakan gugur dalam operasi latihan militer pada Rabu (21/4/2021) menjadi syuhada.
Wapres mengungkapkan duka cita yang mendalam atas berita tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402 yang membawa 53 awak kapal di dalamnya. Mereka gugur saat menjalankan tugas negara yang mulia dan menjaga kedaulatan bangsa Negara Kesaatuan Republik Indonesia.
"Semoga arwah para awak kapal kapal tercatat mejadi syuhada dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah Subhana Wata'ala Tuhan Yang Maha Esa," katanya melalui video singkat pada Minggu (25/4/2021) malam.
Dia berharap kepada segenap keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini.
"Kepada keluarga besar TNI khususnya TNI Angkatan Laut, semoga dapat meneruskan pengabdian yang telah diberikan oleh rekan pendahulunya sebagai prajurit terbaik bangsa," lanjutnya.
Pernyataan gugurnya 53 orang yang terdiri dari 49 anak buah kapal (ABK), seorang komandan satuan, dan tiga personel senjata ini disampaikan oleh Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto Minggu malam.
Baca Juga
Dia mengatakan status KRI Nanggala-402 telah menjadi subsunk (tenggelam) setelah tim pencari melakukan pencarian selama 72 jam. Sebelumnya, kapal dilaporkan hilang kontak saat komandan pelatihan hendak memberikan otoritas penembakan terpedo pada Rabu lalu.