Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KTT Iklim, Biden Ingin Kembalikan Kepemimpinan AS di Dunia

Biden membawa Amerika Serikat kembali ke dalam perjanjian iklim pada awal pemerintahannya di Januari.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden/Antara-Reuters
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden/Antara-Reuters

Bisnis.com, WASHINGTON - Konferensi tingkat tinggi yang diselenggarakan Presiden AS Joe Biden mendapat respons dunia.

Selain dihadiri sekitar 40 pemimpin dunia, KTT Iklim tersebut akan memberi waktu kepada Bill Gates untuk menyampaikan paparannya.

Bill Gates, yang dikenal sebagai Co-founder Microsoft Corp dan seorang filantrofis, dijadwalkan berpidato pada hari kedua KTT, yang dimulai secara virtual pada Kamis dan ditutup pada Jumat.

Acara yang dihelat Gedung Putih itu akan membuka jalan bagi KTT global lainnya pada November di Glasgow, Skotlandia.

KTT bermuara pada tujuan memastikan dunia membatasi pemanasan planet hingga 1,5 derajat Celcius.

Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson termasuk yang akan menjadi pembicara. Inggris dan Prancis adalah bagian dari penyumbang emisi terbesar di dunia.

Biden menjadikan upaya memerangi perubahan iklim sebagai prioritas utama untuk skala domestik, sekaligus internasional.

KTT minggu menjadi ajang Biden untuk meyakinkan negara lain bahwa Amerika Serikat kembali menjadi pemimpin dalam masalah ini.

Sebelumnya, Presiden Donald Trump menarik diri dari Perjanjian Paris terkait pengurangan emisi global.

Biden membawa Amerika Serikat kembali ke dalam perjanjian iklim pada awal pemerintahannya di Januari. Gedung Putih berencana secepatnya mengungkap komitmen baru untuk mengurangi emisi gas rumah kaca AS pada tahun 2030.

Sumber yang mengetahui masalah ini mengharapkan pemerintah berjanji untuk memotong emisi AS sekitar 50 persen dibandingkan dengan tingkat tahun 2005.

Pada Kamis, ekonomi utama akan membahas komitmen perubahan iklim tersebut, menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut.

Keuangan, peran pasar modal, adaptasi dan ketahanan terhadap perubahan iklim juga akan dibahas.

Pada Jumat program presiden "Membangun Kembali Dengan Lebih Baik" akan difokuskan.

Biden telah menjelaskan bahwa memerangi perubahan iklim merupakan peluang untuk menciptakan lapangan kerja. Pendanaan menjadi hal sangat penting bagi rencana pemerintahannya untuk mengurangi gas rumah kaca.

Inovasi dalam energi bersih dan "industri yang belum tercipta" juga akan dibahas.

Gates akan membahas topik luas itu dalam pidatonya. Pengembang perangkat lunak telah menginvestasikan sekitar US$2 miliar atau Rp29 triliun untuk pengembangan teknologi bersih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper