Bisnis.com, JAKARTA – Laporan ke Securities and Exchange Commission menunjukkan Facebook harus merogoh kocek hingga US$23 juta (Rp336 miliar) untuk keamanan CEO Mark Zuckerberg.
Dilansir the verge, Minggu (11/4/2021), laporan tahunan Facebook mengidentifikasi bahwa terdapat ancaman spesifik yang ditujukan untuk founder perusahaan tersebut.
“Dia [Zuckerberg] identik dengan Facebook dan sebagai hasilnya, sentimen negatif atas Facebook akan diasosiasikan kepada dirinya,” tulis laporan tersebut.
Laporan tahunan tersebut juga menyebutkan biaya keamanan Zuckerberg dan keluarganya pada tahun lalu meningkat kebanyakan karena protokol Covid-19 dan peningkatan keamanan selama pemilihan presiden Amerika Serikat.
“Komite kompensasi dan tata kelola perusahaan meyakini biaya tersebut diperlukan dan penting mengingat potensi keamanan yang ada. Zuckerberg juga meminta untuk hanya menerima US$1 dalam gaji tahunan dan tidak menerima bonus, biaya ekuitas, ataupun kompensasi lainnya,” jelas laporan tersebut.