Bisnis.com, JAKARTA - Penguncian tiga hari Auckland, kota terbesar Selandia Baru, akan berakhir malam ini setelah pihak berwenang menyatakan tiga kasus baru Covid-19 telah ditangani. Ini adalah penguncian regional kedua bagi Auckland.
Perdana Menteri Jacinda Ardern mengatakan Auckland akan kembali ke siaga Tingkat Siaga 2 pada tengah malam nanti, memungkinkan sekolah dan bisnis dibuka kembali.
Sementara itu, kota-kota lain di Selandia Baru akan beralih ke Level 1, yang berarti orang tidak lagi harus menerapkan jarak sosial atau membatasi ukuran pertemuan.
Pelonggaran pembatasan diberlakukan bahkan ketika pejabat kesehatan hari ini melaporkan adanya tiga kasus virus baru yang telah dipastikan sebagai jenis virus yang lebih ganas dari Inggris.
Masyarakat yang terkait dengan tiga kasus positif awal mendorong pemerintah untuk mengunci Auckland mulai Minggu tengah malam lalu. Masih belum jelas bagaimana kisah ketiga orang itu, yang merupakan anggota keluarga, bisa terinfeksi.
“Terlepas dari kasus yang muncul hari ini, semua hasil kontak dekat dengan tiga kasus awal ternyata negatif. Hal ini memberi tahu kami bahwa kita tidak memiliki wabah yang meluas melainkan rantai kecil penularan yang dapat dikelola," kata Ardern dilansir Bloomberg, Rabu (17/2/2021).
Baca Juga
Status siaga Level 2 Auckland berarti jarak sosial masih diperlukan dan pertemuan dibatasi hingga 100 orang. Pemerintah akan meninjau tingkat kewaspadaan kota pada Senin pekan depan.
Ketika pandemi melanda hampir setahun yang lalu, Selandia Baru berhasil membasmi virus dari negara itu berkat dmpenguncian nasional yang ketat. Sejak itu, Selandia Baru berhasil menekan infeksi di perbatasan, yang tetap tertutup untuk orang asing.
Selandia Baru telah mencatat total 1.984 kasus virus Corona yang dikonfirmasi dengan 26
