Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Temukan 3 Kasus Covid-19, Selandia Baru Lockdown Auckland 3 Hari

Kebijakan itu diambil setelah Selandia Baru melaporkan tiga kasus baru Covid-19 dari sebuah keluarga dari Auckland Selatan.
Petugas kontruksi tengah menikmati kopi di sebuah kafe, di Selandia Baru/ Bloomberg
Petugas kontruksi tengah menikmati kopi di sebuah kafe, di Selandia Baru/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengumumkan pemberlakuan penguncian atau lockdown singkat di Auckland, kota terbesar di negara itu, setelah menemukan tiga kasus Covid-19 baru.

Setelah pertemuan kabinet, Ardern mengatakan Auckland akan memasuki masa penguncian penuh selama tiga hari mulai besok Senin (15/2/2021). Tingkat kewaspadaan untuk kota-kota lain di Selandia Baru akan naik menjadi level 2, yang membutuhkan jarak sosial dan menandakan risiko penularan komunitas.

"Kasus-kasus baru ini menimbulkan pertanyaan. Kami perlu bertindak dengan tingkat kehati-hatian yang tinggi karena mereka bisa menjadi salah satu strain yang lebih mematikan," katanya, dilansir Bloomberg, Minggu (14/2/2021).

Ini adalah penguncian regional kedua di Selandia Baru sejak warga Auckland diminta untuk mengisolasi di rumah selama sekitar tiga minggu pada Agustus tahun lalu. Saat itu, peguncian terbukti berhasil menghentikan kasus baru hingga warga Selandia Baru dapat menikmati musim panas tanpa batasan apa pun hingga sekarang.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Selandia Baru melaporkan tiga kasus baru dalam sebuah keluarga dari Auckland Selatan, seorang ibu, ayah dan anak perempuan. Belum jelas bagaimana mereka tertular virus.

Selain mengunjungi toko-toko lokal, dua orang tersebut melakukan perjalanan ke kota New Plymouth akhir pekan lalu, di mana mereka mengunjungi sejumlah tempat wisata.

"Wanita itu bekerja untuk LSG Sky Chefs, sebuah perusahaan katering maskapai penerbangan, yang merupakan koneksi yang jelas ke perbatasan," kata Direktur Jenderal Kesehatan Ashley Bloomfield pada konferensi pers. Namun demikian, dia tidak menangani makanan untuk perusahaan itu.

Perpindahan Auckland ke status siaga 3 berarti orang-orang diminta untuk tinggal di rumah dan bekerja dari jarak jauh jika memungkinkan. Sekolah, pusat penitipan anak, toko, dan tempat umum sebagian besar ditutup, dan pertemuan dibatasi untuk 10 orang.

Untuk wilayah Selandia Baru lainnya, waspada level 2 memerlukan jarak sosial dan penggunaan masker, tetapi sekolah dan bisnis tetap buka. Pertemuan dibatasi hingga 100 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Lestari
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper