Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kembali kepada kepala daerah agar tetap menggaungkan kampanye 3M untuk mengendalikan laju penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Hal itu ditegaskan Jokowi dalam acara Peresmian Pembukaan Acara Munas VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) yang ditayangkan di akun YouTube resmi Sekretariat Presiden, Kamis (11/2/2021).
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengajak para wali kota dan wakil wali kota untuk melakukan langkah luar biasa untuk penanganan Covid-19. Langkah pertama, jelas presiden ke-7 RI ini, adalah tetap menggaungkan praktik dan kedisiplinan 3M atau memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
"Saya kira sudah berulang-ulang saya sampaikan, disiplin 3M. Harus tetap digaukan kepada masyarakat," tegas Presiden Jokowi dalam kesempatan itu.
Jokowi juga mengatakan bahwa pemerintah daerah akan dibantu oleh aparat TNI dan Polri untuk menegakkan dan mensosialisasikan langkah tersebut.
Selain 3M, langkah strategis lainnya yang perlu terus digalakan pemerintah daerah adalah peningkatan 3T atau test, tracing dan treatment. Menurut presiden, pemeriksaan pasien, pelacakan dan isolasi serta perawatan pasien menjadi hal penting saat ini.
Baca Juga
"Sudah 2 minggu saya terus tekankan masalah ini, tapi yang paling penting adalah pelaksanaan di lapangan," tegasnya.
Jokowi juga meminta para kepala daerah untuk tidak ragu mengambil kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga karantina wilayah atau lockdown jika diperlukan.
“Jika dirasa perlu ini PPKM bisa dilakukan, tetapi dalam skala mikro dalam lingkup yang kecil baik itu dalam skala kampung, skala desa, RW atau RT saja,” kata Jokowi.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun