Bisnis.com, JAKARTA — Uni Emirat Arab telah memutuskan untuk memberi kewarganegaraan kepada warga negara asing dengan kriteria tertentu.
Pengumuman tersebut seperti dikutip dari https://nepal24hours.com/, dikeluarkan Pemerintah UEA setelah ribuan warga asing mengungsi dari negara itu akibat wabah infeksi korona dan jatuhnya harga minyak.
Wakil Presiden UEA dan Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum mengatakan bahwa kewarganegaraan UEA akan diberikan kepada orang-orang berbakat termasuk investor, dokter, insinyur, dan seniman.
Menurutnya, warga negara asing dan anggota keluarganya bisa memiliki kewarganegaraan ganda.
Tujuannya adalah untuk menarik orang-orang yang dapat berkontribusi pada perjalanan pembangunan UEA.
Menurut The National, surat kabar terbitan Abu Dhabi, peraturan baru itu akan menguntungkan warga negara asing yang memiliki spesialisasi di bidang tertentu.
Baca Juga
Menurut ketentuan yang diumumkan, aplikasi terpisah untuk kewarganegaraan UEA tidak diperlukan.
Keluarga kerajaan dan Pejabat pemerintah UEA akan menyiapkan daftar untuk memberi kewarganegaan kepada warga negara asing.
Keputusan akhir tentang apakah akan menyetujui daftar tersebut akan dibuat oleh Dewan Menteri.