Bisnis.com, JAKARTA - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020 yang telah dilaksanakan pada Rabu (9/12/2020) kini tengah menunggu hasil penghitungan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Namun, tidak semua calon kepala daerah terlalu khawatir dengan hasil penghitungan suara. Penyebabnya tercatat setidaknya 25 kabupaten dan kota yang hanya memiliki satu pasangan calon. Pasangan-pasangan calon kepala daerah tidak memiliki rival atau melawan kotak kosong.
Berstatus calon tunggal tidak serta merta membuat calon kepala daerah ini terpilih. Berdasarkan Pasal 54D ayat 1 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota dijelaskan bahwa pemenang Pilkada calon tunggal harus memperoleh suara lebih dari 50 persen.
Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo setidaknya ada dua faktor yang membuat calon tunggal ini muncul.
"Fenomena calon tunggal ini minimal disebabkan dua faktor. Pertama, syarat mencalonkan yang terbilang berat baik dari jalur partai maupun perseorangan dan untuk faktor kedua, ada unsur kesengajaan, sebagai bagian dari strategi pemenangan," jelasnya dikutip pada Kamis (10/12/2020).
Berikut profil dan perolehan suara 25 pasangan calon tunggal di Pilkada Serentak 2020 yang dihimpun melalui laman KPU RI:
1. Kabupaten Humbang Hasundutan
Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Dosmar Banjarnahor - Oloan P. Nababan telah mengumpulkan 20.284 suara setara 54,4 persen suara. KPU sampai saat ini telah mengumpulkan 36,36 persen data di 140 TPS.
2. Kota Pematang Siantar
Asner Silalahi - Susanti Dewayani telah mengumpulkan 43.768 suara yang setara dengan 75.3 persen dari total data terkumpul 53,58 persen atau 292 TPS.
3. Kota Gunung Sitoli
Calon kepala daerah Lakhomizaro Zebua - Sowa'a Laoli meraup 11.847 suara setara dengan 74,6 persen dari data 27,36 persen TPS yang terkumpul.
4. Kabupaten Pasaman
Paslon Benny Utama - Sabar AS mengumpulkan 35.024 suara, setara 87,2 persen dari 31,82 persen atau 225 TPS yang ada.
5. Kabupaten Ogan Komering Ulu
Paslon Kuryana Aziz - Johan Anuar menghimpun 79.261 suara atau 66,3 persen dari 64,83 persen yang setara dengan 470 data TPS terkumpul.
6. Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
Kandidat Popo Ali Martop B. Commerce - Sholehien Abuasir tampaknya bisa bernafas lega dengan perolehan 96,1 persen suara. Paslon ini telah mengumpulkan 137.372 suara yang terkumpul dari 586 TPS setara 65,62 persen TPS yang ada.
7. Kabupaten Bengkulu Utara
Calon kepala daerah Mian - Arie Septia Adinata telah mengumpulkan 74 persen suara dengan jumlah 36.005 suara. KPU ini telah mengumpulkan 31,87 persen data dari 637 TPS yang ada.
8. Kabupaten Kebumen
Paslon Arif Sugiyanto - Ristawati Purwaningsih telah mengumpulkan 209.224 suara dengan persentase 61,3 persen dari data 1676 TPS atau setara 53,12 persen.
9. Kabupaten Wonosobo
Paslon Afif Nurhidayat - Muhammad Albar telah meraup 132.511 suara setara 63,1 persen dari data 973 TPS yang setara dengan 49,90 persen data.
10. Kabupaten Boyolali
Pasangan Mohammad Said Hidayat - Wahyu Irawan tampaknya menjadi favorit pemilih Pilkada Boyolali 2020. Meraka memenangkan 99,5 persen dari 723 data TPS yang terkumpul atau setara 31,75 persen. Hingga saat ini paslon ini telah mengumpulkan 207.895 suara.
11. Kabupaten Sragen
Calon Bupati dan Wakil Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati - Suroto meraup 246.741 suara setara dengan 81,1 persen suara dari 1290 TPS atau setara 56,80 persen TPS di Sragen.
12. Kabupaten Grobongan
Sri Sumarni - Bambang Pujiyanto telah mengumpulkan 210.421 suara setara dengan 86,6 persen dari 1052 data TPS terkumpul atau 35,41 persen TPS.
13. Kota Semarang
Paslon Hendrar Prihadi alias Hendi - Hevearita Gunaryanti Rahayu mengamankan 91,5 persen atau telah terkumpul 418.490 suara dari 2027 TPS setara 58,80 persen TPS. Pasangan ini pun tampaknya bisa melenggang mantap menduduki kursi wali kota dan wakil wali kota.
14. Kabupaten Kediri
Paslon Hanindhito Himawan Pramana - Dewi Mariya Ulfa telah menghimpun 435.408 suara setara dengan 76,8 persen suara dari 72,85 persen atau 2412 data TPS yang telah masuk.
15. Kabupaten Ngawi
Pasangan Any Anwar Harsono - Dwi Rianto Jatmiko bisa dengan mantap memboyong 94,3 persen suara. Pasangan ini telah mengumpulkan 325.597 suara dari 1258 TPS atau 69,97 persen dari jumlah TPS yang ada.
16. Kabupaten Badung
Calon kepala daerah I Nyoman Giri Prasta - I Ketut Suiasa berhasil meraup 94,8 persen suara dari 675 TPS yang setara dengan 67,77 persen TPS yang ada. Pasangan ini telah mengumpulkan 191.031 suara.
17. Kabupaten Sumbawa Barat
Paslon W. Musyafirin - Fud Syaifuddin telah memperoleh 18.416 suara atau 73,4 persen suara dari 103 TPS yang setara dengan 35,40 persen TPS.
18. Kabupaten Kutai Kartanegara
Paslom Edi Damansyah - Rendi Solihin mengumpulkan 70,6 persen atau 65.126 suara dari 599 TPS, setara dengan 35,34 persen.
19. Kota Balikpapan
Calon kepala daerah Rahmad Mas'ud - Thohari telah mengumpulkan 85.666 suara setara dengan 61,7 persen suara dari 832 TPS atau 55,28 persen TPS yang ada.
20. Kabupaten Gowa
Paslon Adnan Purichta Ichsan - Abdul Rauf Malaganni telah mengumpulkan suara 91,1 persen dari 845 TPS atau 59,09 persen TPS di kabupaten ini. Pasangan ini pun juga bisa dengan tenang menunggu hasil penghitungan suara. Saat ini mereka telah mengumpulkan 220.883 suara.
21. Kabupaten Soppeng
Paslon A. Kaswadi Razak - Lutfi Halide telah meraup 100.959 suara atau 86,2 persen suara dari 465 TPS yang setara dengan 88,20 persen TPS yang ada.
22. Kabupaten Mamuju Tengah
Calon Bupati dan Wakil Bupati M. Aras T - Muh Amin Jasa telah memperoleh 93,8 persen suara dari 92 TPS atau 33,58 persen TPS yang ada. Pasangan ini telah mengumpulkan 21.670 suara.
23. Kabupaten Raja Ampat
Paslon Abdul Faris Umlati - Orideko I. Burdam baru tercatat mengumpulkan 363 suara. KPU saat ini batu mendata 1,46 persen atau 3 TPS. Sementera itu terdapat 205 TPS di kabupaten ini.
24. Kabupaten Manokwari Selatan
Paslon Markus Waran - Wempie Welly Rengkung baru mengumpulkan 1395 suara. KPU baru mengumpulkan 6 TPS atau 5,36 persen TPS. Padahal terdapat 112 TPS di kabupaten ini.
25. Kabupaten Pegunungan Arfak
Pilkada di daerah ini diikuti oleh paslon Yosias Saroy - Marinus Mandacan. Namun saat dipantau Bisnis pada laman KPU, data hasil penghitungan suara kabupaten ini masih kosong.