Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai peran insan hubungan masyarakat (humas), baik di institusi swasta maupun di badan pemerintahan, menjadi krusial di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan Wapres melalui akun Twitter resminya, @KH_MarufAmin, Jumat (4/12/2020). Dia pun memberikan sejumlah saran kepada praktisi humas.
"Dalam situasi krisis pandemi saat ini, insan hubungan masyarakat (humas) sebagai ujung tombak informasi pemerintah diharapkan lebih adaptif, inovatif dan kolaboratif," tulis Wapres melalui akun sosial media tersebut.
Untuk mewujudkan profesi humas yang adaptif, jelasnya, insan humas memerlukan langkah-langkah inovatif melalui pemanfaatan teknologi digital. Langkah itu, sebutnya, diperlukan agar tercipta metode baru yang dapat mendorong kinerja dan fungsi kehumasan menjadi lebih baik.
Dalam situasi krisis pandemi saat ini, insan hubungan masyarakat (humas) sebagai ujung tombak informasi pemerintah di harapkan lebih adaptif, inovatif dan kolaboratif. pic.twitter.com/bkF3CKEqbo
— KH. Ma'ruf Amin (@Kiyai_MarufAmin) December 4, 2020
Dia menyebutkan pentingnya teknologi digital yang telah dikembangkan seperti kecerdasan artifisial serta alat-alat analisis digital lainnya.
"[Dengan pengembangan teknologi digital tersebut] para profesional humas dimungkinkan melakukan pemantauan yang lebih awal untuk memitigasi krisis kehumasan yang akan datang," jelasnya.
Baca Juga
Melalui langkah adaptif itu, Wapres Ma'ruf menilai respons insan humas dalam menghadapi situasi krisis menjadi lebih terukur dan dampaknya juga dapat diatasi secara maksimal.
"Di sisi lain tercipta ruang digital baru yang dapat menjadi ruang kreasi baru bagi insan humas untuk mendorong peningkatan reputasi dan citra positif bagi para institusi swasta maupun badan pemerintahan," tambahnya.