Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilpres AS: Mekanisme Pengumpulan Surat Suara Lewat Pos

Pertama, kertas suara dikirim di dalam dua amplop. Amplop pertama adalah amplop privasi dan amplop kedua akan ditanda tangani oleh pemilih.
Calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan penantangnya Joe Biden/Nancy Junita-Youtube
Calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan penantangnya Joe Biden/Nancy Junita-Youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Pelaksanaan pemilu di tengah pandemi Covid-19 membuat negara harus menyesuaikan pelaksanaannya, contohnya seperti terjadi pada pilpres di AS.

Tidak seperti di Indonesia yang masih menggunakan surat suara, penyelenggara pemilihan presiden di AS memberikan pilihan bagi warganya untuk memilih melalui pos.

Bagi warga AS, pesta demokrasi sudah di depan mata. Pilpres AS bakal dilaksanakan pada November 2020. Yang berbeda dari pilpres tahun ini, pemungutan suara dilakukan dengan surat yang dikirim melalui pos.

Penyelenggara pemilu AS telah menentukan protokol kesehatan bagi petugas pemilu AS untuk memastikan surat suara yang dikirim otentik.

Pertama, kertas suara dikirim di dalam dua amplop. Amplop pertama adalah amplop privasi dan amplop kedua akan ditanda tangani oleh pemilih.

"Tanda tangan pemilih akan dibandingkan dengan data yang dimiliki pemerintah sebelum suara mereka dihitung," seperti dikutip dari VOA News.

Kendati demikian, masih banyak yang khawatir jika pilpres kali ini diwarnai penipuan dan salah hitung.

Partai Republik yang mendukung Trump sudah lama tidak menyepakati ide ini. Sementara Partai Demokrat yang mengusung Joe Biden mendukung penuh.

Sekitar 60 persen negara bagian AS mengizinkan pemilu melalui pos dengan alasan apa pun. Namun, di bagian lainnya, warga harus memiliki alasan yang jelas untuk berpartisipasi dalam pilpres melalui pos, misal tugas militer, tengah dalam perjalanan, atau penyandang disabilitas.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper