Bisnis.com, SOLO -- Personel gabungan berpatroli keliling Solo pada Selasa (22/9/2020).
Sebanyak satu regu berisi 100 personel gabungan dikerahkan untuk berkeliling sebagai antisipasi munculnya konvoi massa anggota PSHT yang menurut informasi akan menuju ke arah Plaza Manahan, Solo.
Dilansir Solopos.com, informasi dari Kasubaghumas Polresta Solo Iptu Umi Supriati tim gabungan yang berpatroli itu dari Satlantas, Satbinmas, Kodim, Brimob, Provos, TNI AU.
Patroli skala besar mengelilingi Kota Solo itu menggunakan sepeda motor maupun kendaraan roda empat seperti mobil dan truk.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Solopos.com hingga pukul 21.00 WIB, Plaza Manahan Solo masih sepi. Tidak terlihat ada pergerakan massa konvoi yang berdatangan.
Seperti diberitakan, pada Selasa (22/9/2020) pagi beredar kabar melalui pesan berantai akan ada konvoi berskala besar menuju Plaza Manahan Solo malam ini.
Konvoi massa besar-besaran itu diduga untuk mempertanyakan perkembangan penyelidikan kasus penganiayaan oleh orang tak dikenal yang mengakibatkan tiga orang terluka di Solo itu.
Di sisi lain, sejumlah tokoh senior perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) sudah memberikan imbauan dan peringatan agar anggota PSHT tidak terpancing ajakan untuk berbuat melanggar hukum.
Anggota PSHT juga diminta tidak melakukan pengerahan massa dan menyerahkan penanganan kasus penyerangan yang mengakibatkan tiga anggota PSHT Solo terluka ke aparat kepolisian.