Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) berkomitmen untuk mendukung dan mengawal terus Proyek Prioritas Strategis Pengamanan Pesisir Lima Perkotaan di Pantai Utara (Pantura) Jawa.
Proyek itu merupakan implementasi Peraturan Presiden No. 79/2019 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Ekonomi Di Jawa Tengah.
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Ayodhia G.L. Kalake mengatakan bahwa tujuan dari penuntasan proyek di atas adalah untuk mengatasi banjir rob sejumlah wilayah di kawasan pantura.
“Manfaat yang diharapkan adalah teratasinya bencana banjir rob di DKI Jakarta, Semarang, Pekalongan, Demak, dan Cirebon, serta berkurangnya waktu tempuh dari Semarang ke Demak dari semula 1 jam menjadi 25 menit," ujarnya dalam Rapat Koordinasi Perpres No.79/2019, dikutip dari keterangan resmi, Selasa (22/9/2020).
Lebih lanjut, saat ini penanganan banjir rob difokuskan pada tiga kota yakni Semarang, Pekalongan, dan Demak.
Dalam rakor tersebut, Ayodhia juga menyampaikan bahwa identifikasi permasalahan di lapangan sangat penting dilakukan untuk melihat tingkat kesulitan dalam mencari solusinya.
Baca Juga
Menurutnya, Kemenko Marves hadir dalam kapasitas sebagai pelaksana fungsi koordinasi sehingga permasalahan yang sulit dipecahkan tingkat provinsi bisa difasilitasi.
Beberapa proyek dalam Perpres 79/2020 yang kini tengah ditangani adalah penanganan banjir rob melalui pembangunan Tanggul Sungai Loji di Kota Pekalongan dan Pembangunan Harbour Tol Semarang.
Kemudian, pembangunan Kawasan Industri Brebes akan tetap dilaksanakan pengembangannya selain pembangunan Kawasan Industri Batang yang telah dimulai lebih dulu.
Selanjutnya, salah satu rekomendasi hasil rapat koordinasi di atas adalah proyek Anjungan Cerdas Kabupaten Magelang masuk dalam lampiran Perpres No.79/2020.