Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melaporkan bahwa sebanyak 97 laboratorium belum melaporkan hasil tes PCR, Rabu (9/9/2020) pukul 12.00 WIB.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa laboratorium-laboratorium tersebut tidak berasal dari satu institusi kementerian/lembaga saja.
"Masalahnya dalam manajemen administrasi laboratorium dan koordinasi pelaporan nasionalnya yang masih ditingkatkan terus," katanya kepada Bisnis melalui pesan singkat, Kamis (9/9/2020).
Menurut Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi DKI Jakarta Endra Muryanto dikarenakan jumlah sampel melebihi kapasitas laboratorium. Kemudian, sambungnya, ada kemungkinan juga ketersediaan bahan-bahan dalam pengujian sampel yang kurang serta keterbatasan sumber daya manusia (SDM) menjadi penyebab lainnya.
Dia pun memastikan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kapasitas laboratorium hingga menambah kuantitas dan kualitas SDM.
Adapun keterlambatan puluhan laboratorium dalam mengirimkan hasil PCR tercatat kerap terjadi setiap hari.
Baca Juga
Data Satgas Covid-19 menunjukkan sejak 1 September 2020 hingga hari ini, jumlah laboratorium yang terlambat menyerahkan hasil tes PCR tergolong tinggi.
Perinciannya, pada 1 September 2020 sebanyak 74 laboratorium belum melaporkan hasil tes PCR; 2 September sebanyak 88 laboratorium; 3 September sebanyak 71; 4 September sebanyak 82; dan 5 September sebanyak 92 laboratorium.
Kemudian, pada 6 September 2020 sebanyak 93 laboratorium terlambat mengirimkan hasil tes, 7 September sebanyak 113 laboratorium, dan hari ini atau 8 September sebanyak 89 laboratorium.