Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

23,87 Persen Peserta Lulus Seleksi SBMPTN UTBK 2020

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengatakan yang lulus seleksi sebanyak 23,87 persen.
Sejumlah peserta mengikuti pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 di Universitas Udayana, Denpasar, Bali, Minggu (5/7/2020). Sebanyak 5.239 orang peserta mengikuti UTBK SBMPTN 2020 di Universitas Udayana yang dilaksanakan dengan menerapkan berbagai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Sejumlah peserta mengikuti pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 di Universitas Udayana, Denpasar, Bali, Minggu (5/7/2020). Sebanyak 5.239 orang peserta mengikuti UTBK SBMPTN 2020 di Universitas Udayana yang dilaksanakan dengan menerapkan berbagai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Bisnis.com, JAKARTA – Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) melalui Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) diumumkan Jumat (14/8/2020) sore.

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)  mengatakan yang lulus seleksi sebanyak 23,87 persen.

Ketua LTMPT Mohammad Nasih menyebut pendaftar UTBK tahun ini sebanyak 702.420, peserta yang hadir 661.180, tidak Hadir 41.240.

Oleh karena itu, kehadiran 94,13 persen, peserta reguler 546.370 orang, dan KIP-Kuliah 156.050 orang.

“Persentase kehadirannya ini sangat baik, karena hanya sedikit yang tidak bisa hadir dengan berbagai macam alasan. Tahun sebelumnya tingkat kehadiran hanya 80 sekian persen. Alhamdulillah cukup efektif dan cukup membahagiakan,” kata Nasih dalam konferensi pers, Jumat (14/8/2020).

Adapun perinciannya sebagai berikut, untuk seleksi reguler dari total 546.370 peserta yang lulus seleksi sebanyak 123.099 atau 22,53 persen.

“Mereka belum tentu masuk PTN pilihannya karena masih harus mengikuti beberapa tahapan sebelum diterima dan masuk ke PTN. Belum tentu akan masuk, misalnya tidak lulus buta warna dan lain-lain yang dibuat oleh PTN,” jelasnya.

Kemudian, peserta KIP kuliah sebanyak 156.050, yang lulus seleksi 44.554 atau 28,55 persen. Secara keseluruhan dari 702.420 peserta, yang lulus seleksi 167.653 atau 23,87 persen.

Adapun, dari tahun ini LTMPT juga bekerja sama dengan 8 delapan Politeknik yang pendaftarnya sebanyak 1.453 dan yang lulus seleksi sebanyak 638 atau 43,91 persen.

Sementara itu, pendaftar dari Paket C sebanyak 1.282 dan yang lulus seleksi sebanyak 203 atau 15,83 persen. Dari tuna netra pesertanya sebanyak 203 dan yang diterima 30 atau 14,78 persen. Kemudian peserta tunadaksa sebanyak 328 dan yang lulus seleksi sebanyak 52 atau 16,16 persen.

“Dari seluruh disabilitas 531 diterima 83 atau 15,63 persen,” imbuhnya.

Selanjutnya, ada beberapa peserta yang harus diskualifikasi karena tidak memenuhi persyaratan, ada 510 peserta yang didiskualifikasi 218 di antaranya karena pada pelaksanaan ujian membawa handphone, berbicara dengan yang lain, atau karena memfoto soal dan kemudian disebarkan.

“Sementara ada 292 karena fotonya tidak bisa kita identifikasi itu orangnya atau tidak. Apa yang mereka lakukan itu dianggap kecurangan dan kita berikan penalti berupa diskualifikasi. Ada di dalamnya foto keluarga, bawa anak, mukanya ditutup masker dan sebagainya,” terang Nasih.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper