Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Kunci Keberhasilan New Normal Menurut Wapres Ma'ruf

Wapres Ma'ruf Amin menyatakan pemerintah terus berupaya mempercepat langkah-langkah penanganan Covid-19 dan dampaknya terhadap masyarakat dan pembangunan.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan keterangan kepada wartawan tentang penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3/2020). Wapres meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa terkait jenazah pasien positif virus corona (COVID-19) yang meninggal dunia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan keterangan kepada wartawan tentang penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3/2020). Wapres meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa terkait jenazah pasien positif virus corona (COVID-19) yang meninggal dunia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Bisnis.com, JAKARTA - Pada masa persiapan menuju tatanan kehidupan normal baru, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan bahwa kunci keberhasilannya berada pada sikap saling mengingatkan antarmasyarakat terhadap pentingnya menaati protokol kesehatan.

"Kuncinya, kita bersama harus saling mengingatkan untuk kebaikan dan kesabaran. Watawa shoubil haqqi watawa shoubil shobr," kata Ma'ruf dalam unggahan di akun media sosialnya, Jumat (3/7/2020).

Selain itu, Wapres menyatakan pemerintah juga terus berupaya mempercepat langkah-langkah penanganan Covid-19 dan dampaknya terhadap masyarakat dan pembangunan.

"Detik demi detik, Pemerintah terus melakukan akselerasi untuk mengatasinya. Langkah kecil mulai dari membangun kesadaran dan disiplin secara individu untuk menangkalnya," ujarnya.

Menurut Wapres, persoalan yang dihadapi sebagian besar pemerintahan di dunia saat ini, selain masalah kesehatan, juga terkait dengan krisis sosial dan krisis ekonomi sebagai dampak dari pandemi.

Oleh karena itu, Wapres meminta seluruh kalangan untuk saling bahu-membahu agar pandemi Covid-19 dapat segera berakhir.

"Pemerintah fokus pada dua hal, yakni memutus mata rantai pandemi dan pemulihan dampak sosial ekonomi menuju tatanan normal baru," ujarnya.

Oleh karena itu, Ma’ruf mengajak kalangan ulama untuk ikut menyosialisasikan pentingnya menerapkan empat kunci penanganan Covid-19 yaitu iman, imun, aman, dan amin.

Pertama, diawali dengan keyakinan dan keimanan akan Tuhan dan keikhlasan untuk menerima cobaan pandemi Covid-19.

"Semua harus ikhlas dan sabar menerima ujian ini. Jangan panik dan putus asa. Allah tidak akan menguji makhluknya di luar batas kemampuannya," katanya menegaskan.

Kedua, lanjut Wapres, setiap orang wajib hukumnya menjaga kebugaran tubuh agar imunitas tubuhnya baik sehingga tidak mudah dihinggapi penyakit.

"Imun diwujudkan dengan rajin berolahraga, berjemur, dan minum vitamin agar imunitas tubuh terjaga," ucap Wapres.

Ketiga adalah dengan menciptakan rasa aman, baik di dalam diri masing-masing maupun di lingkungan sekitar.

Menurut Ma’ruf, rasa aman itu akan tercipta dengan mengikuti anjuran pemerintah untuk menjaga jarak, tidak berkerumun, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan memakai masker.

Terakhir, Ma’ruf memandang pentingnya berserah diri dan berdoa dengan keyakinan penuh agar diselamatkan dari pandemi.

"Setelah usaha dan ikhtiar, tawakal kepada Allah harus terus dipanjatkan agar Covid-19 segera teratasi dan kita semua bisa beraktivitas kembali dalam tatanan normal baru," ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper