Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Provinsi NTT Minim Kasus Corona, Kepanikan Warga Bikin Waspada

Kewaspadaan akibat kepanikan membuat masyarakat NTT secara sadar melaksanakan protokol kesehatan.
Ilustrasi virus corona/Antara-Shutterstock
Ilustrasi virus corona/Antara-Shutterstock

Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Jelamu Ardu Marius mengakui bahwa kepanikan warga NTT terhadap penyebaran virus corona penyebab Covid-19 sedikit membawa dampak positif yakni pada peningkatan kewaspadaan.

"Kita semua masuk dalam suatu psikologi panik. Ada unsur positifnya. Panik membuat kita waspada walaupun kita tidak boleh terlalu panik berlebihan, dan itu yang terjadi di NTT," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (25/6/2020).

Menurutnya, kewaspadaan akibat kepanikan membuat masyarakat NTT secara sadar melaksanakan protokol kesehatan.

Adapun Gubernur NTT Viktor Laiskodat telah mengimbau masyarakat NTT untuk menerapkan enam langkah dalam era kenormalan baru.

Enam langkah tersebut adalah wajib mengikuti protokol kesehatan di tempat kerja; keluar rumah untuk belanja harus pakai masker kain; cuci tangan dengan sabun di air mengalir; jaga jarak fisik 1 sampai 2 meter dengan orang lain dan selalu pakai masker kain; menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS); dan hindari kerumunan banyak orang.

Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menunjukkan pada 24 Juni 2020 Provinsi NTT hanya ditemukan kasus positif Covid-19 sebanyak 111 orang, kasus sembuh 40 orang, dan kasus meninggal 1 orang.

Pada saat yang sama, tidak ada laporan penambahan kasus positif di provinsi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper