Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Virus Corona, 135 WNI dari Luar Negeri Dikarantina di RSD Wisma Atlet

Ada 135 orang yang dikarantina di RSD Wisma Atlet, 1.023 orang menjalani karantina di Wisma Karantina Pademangan, dan 1.123 orang karantina di hotel serta penginapan di wilayah Jakarta.
Ruang instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Presiden Joko Widodo yang telah melakukan peninjauan tempat ini memastikan bahwa rumah sakit darurat ini siap digunakan untuk karantina dan perawatan pasien Covid-19. Wisma Atlet ini memiliki kapasitas 24 ribu orang, sedangkan saat ini sudah disiapkan untuk tiga ribu pasien. ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro/Pool
Ruang instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Presiden Joko Widodo yang telah melakukan peninjauan tempat ini memastikan bahwa rumah sakit darurat ini siap digunakan untuk karantina dan perawatan pasien Covid-19. Wisma Atlet ini memiliki kapasitas 24 ribu orang, sedangkan saat ini sudah disiapkan untuk tiga ribu pasien. ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro/Pool

Bisnis.com, JAKARTA  - Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh Kamis (18/6/2020), 135 dari total 22.803 orang warga negara Indonesia (WNI) yang telah menjalani repatriasi dari luar negeri dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.

"Sebanyak 95 orang (pindahan) dari Wisma Pademangan dengan hasil tes usap (swab test) positif Covid-19. Sementara, 40 orang menunjukkan hasil reaktif positif dari tes cepat (rapid test)," ujar Aris dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.

Adapun 40 orang yang reaktif dari hasil rapid test itu terdiri dari 32 orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang datang 28 Mei, satu orang PMI datang 29 Mei, satu orang PMI datang 30 Mei, tiga orang PMI datang 5 Juni, 1 orang PMI datang 7 Juni, 1 orang PMI datang 14 Juni, 1 orang PMI datang 15 Juni.

Jumlah WNI yang melaksanakan karantina setelah direpatriasi berjumlah 2.281 orang.

"Dikarantina 2.281 orang," kata Kolonel Marinir Aris Mudian.

Selain itu, ada 135 orang yang dikarantina di RSD Wisma Atlet, 1.023 orang menjalani karantina di Wisma Karantina Pademangan, dan 1.123 orang karantina di hotel serta penginapan di wilayah Jakarta.

Mereka yang dibawa ke Wisma Pademangan yaitu 114 orang PMI dari Singapura, 146 orang PMI dari Taiwan, 105 orang PMI dari Hong Kong, 197 orang PMI dari Malaysia, 112 orang PMI dari Jepang, 35 orang PMI dari Korea.

Selanjutnya, 23 orang PMI dari Belanda, 55 orang PMI dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 40 orang PMI dari Qatar, 59 orang PMI dari Arab Saudi, 21 orang PMI dari Kamboja, 3 orang PMI dari Afrika, 24 orang PMI dari Uruguay, 3 orang PMI dari Filipina, 70 orang PMI dari Taiwan, 14 orang PMI dari Prancis, 1 orang PMI dari Jerman, dan 1 orang PMI dari Inggris.

Sedangkan, mereka yang karantina di hotel dan penginapan di wilayah Jakarta berjumlah 1.123 orang yaitu di Rumah Perlindungan Trauma Center (RPTC) Jakarta Timur 162 orang, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Tangerang 2 orang, Mercure Harmoni 9 orang, Vertu Harmoni 6 orang, Novotel 31 orang, Holiday Inn 148 orang, Grand Mercure Kemayoran 438 orang dan Hotel Mercure Batavia 327 orang.

Jumlah karantina yang tercatat hari ini berkurang 140 orang jika dibandingkan dengan data pada Rabu (17/6/2020).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper