Bisnis.com, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat kematian akibat pandemi virus Corona di Indonesia telah mencapai angka 1.076 kasus per Jumat (15/5/2020).
Angka tersebut terus naik tiap harinya. Tercatat pada hari ini terjadi peningkatan 33 kasus kematian di seluruh Indonesia. Provinsi Jawa Timur mencatat kasus kematian tertinggi hari ini.
“Jumlah yang meninggal bertambah 33 orang jadi 1.076 orang,” kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dari Graha BNPB, Jumat petang.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dari pertambahan 33 kasus kematian, provinsi Jawa Timur merupakan yang tertinggi dengan 11 kasus. Selanjutnya Provinsi DKI Jakarta mencatatkan total 8 kasus kematian pada hari ini.
Selanjutnya, Jawa Tengah dan Kalimantan Tengah mencatatkan pertambahan 4 kematian, diikuti provinsi Banten dengan pertambahan 3 kematian, Sulawesi Tenggara dengan dua Kematian, dan terakhir Jawa Barat dengan 1 kematian.
Sementara itu secara kumulatif DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan angka kematian akibat Covid-19 dengan angka terbanyak yakni mencapai 460 jiwa, diikuti Jawa Timur dengan total 178 kematian, dan Jawa Barat dengan total 100 kematian.
Sementara itu, Yuri mengatakan jumlah spesimen yang diperiksa telah mencapai 178.602 spesimen yang berasal dari 132.060 orang.
Dari total tersebut, hasil positif dengan pemeriksaan metode real time PCR mencapai 16.272 orang, sedangkan metode TCM mencapai 224 orang. Sehingga total kasus positif mencapai 16.496 orang.
Adapun jumlah hasil yang negatif mencapai 115.564 orang dengan rincian melalui metode real time PCR 115.302 orang dan metode TCM 262 orang.
Untuk kasus positif Covid-19 yang telah terkonfirmasi, Yuri mengatakan ada penambahan 490 kasus baru sehingga totalnya menjadi 16.496 orang.