Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertama Kali sejak 1978, Festival Banteng San Fermin Tak Digelar

Otoritas Kota Pamplona mengatakan pembatalan festival banteng lari San Fermin ini menimbulkan rasa sedih.
Festival banteng lari di Pamplona, Spanyol./Bisnis
Festival banteng lari di Pamplona, Spanyol./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Spanyol membatalkan gelaran festival banteng lari San Fermin seiring dengan kasus baru infeksi virus corona sebanyak 430 kasus diumumkan pada Selasa (21/4/2020).

Data dari Johns Hopkins University menunjukkan bahwa Spanyol berada di peringkat kedua setelah AS dengan jumlah sekitar 204.000 kasus dan jumlah korban meninggal sekitar 21.300 orang.

Otoritas melaporkan bahwa ada penurunan jumlah kasus baru infeksi virus corona dan jumlah korban meninggal, yang tercatat 399 orang pada Senin (20/4/2020).

“Data angka kematian ini masih mengkhawatirkan namun ada tren penurunan jumlah yang jelas,” kata Fernando Simon, koordinator kesehatan darurat Spanyol seperti dilansir Reuters, Selasa (21/4/2020).

Otoritas Kota Pamplona mengatakan pembatalan festival banteng lari San Fermin ini menimbulkan rasa sedih.

Ini pertama kalinya festival yang berlangsung 1 pekan itu dibatalkan seluruhnya sejak kerusuhan 1978 terjadi di Spanyol. Saat itu terjadi proses transisi ke demokrasi dari era diktator Jenderal Fransisco Franco.

“Seperti mudah diduga, ini membuat kami sangat sedih,” kata Ana Elizalde, Pelaksana Tugas Wali Kota Pamplona.

Spanyol mengalami kemunduran ekonomi setelah menerapkan lockdown atau penghentian kegiatan ekonomi secara massal untuk menghindari penyebaran virus corona dari orang ke orang di tempat publik.

Unit riset BBVA Spanyol memprediksi ekonomi mengalami kontraksi 8 persen selama 2020 ini sebelum mengalami pemulihan 5,7 persen pada 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Zufrizal
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper