Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDP Corona, Politisi PDIP Meninggal Dunia

Anggota DPR asal Pati itu meninggal sekitar pukul 20.30 WIB di RSUP Kariadi Semarang.
  Sejumlah kader melintasi papan digital dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jakarta, Minggu (12/1/2020)./Antara
Sejumlah kader melintasi papan digital dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jakarta, Minggu (12/1/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Bidang Kesehatan dan Ketenagakerjaan Fraksi PDIP Imam Suroso dikabarkan meninggal dunia diduga karena virus corona. Anggota DPR asal Pati itu meninggal sekitar pukul 20.30 WIB di RSUP Kariadi Semarang.

Belum ada informasi pasti mengenai status Imam Suroso yang meninggal dunia sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona. Hasil tes juga belum diumumkan.

Belum lama ini, almarhum juga sempat menyambangi Pati untuk ikut menyosialisasikan virus corona di Pasar Puri Pati. Tak hanya itu, almarhum bahkan sempat membagikan masker dan hand sanitizer.

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko mengungkapkan rasa dukacita lewat cuitan twitter @budimandjtmiko. "Inalillahi wa'inailaihi roji'un. Tetangga di komplek perumahan DPR RI Kalibata, Imam Suroso anggota Fraksi @PDI_Perjuangan," tulisnya, Jumat (27/3/2020) malam.

Imam Suroso merupakan Anggota Komisi IX DPR RI daerah pemilihan Jawa Tengah III.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper