Bisnis.com, JAKARTA — American Airlines Group Inc. (AAL) melaporkan pihaknya telah mencapai perjanjian dengan Boeing Co. mengenai kompensasi yang harus dibayarkan akibat kerusakan armada Boeing 737 MAX pada 2019.
Dikutip dari Reuters, Selasa (7/1/2020), American sebagai maskapai penerbangan terbesar AS menyampaikan bahwa kompensasi tersebut akan diterima selama beberapa tahun. Kompensasi dibayarkan karena AAL harus menyimpan pesawat Boeing 737 MAX miliknya yang tak mendapatkan izin terbang.
Menurut perusahaan, lebih dari US$30 juta uang kompensasi akan digunakan sebagai program bagi hasil dengan karyawan. AAL juga mengatakan aksi grounding diharapkan tidak berdampak besar terhadap kinerja perusahaan pada kuartal IV/2019.
The Association of Professional Flight Attendants, yang mewakili 28.000 pekerja di AAL, menyampaikan mereka menyambut baik informasi kompensasi tersebut. Namun, mereka masih mengevaluasi detail perjanjiannya.
737 MAX sebetulnya adalah pesawat terlaris dari Boeing, tetapi dihukum untuk tidak dapat terbang akibat dua kecelakaan fatal di Indonesia dan Ethiopia yang menewaskan 346 orang. Perusahaan pun menghentikan produksinya pada bulan ini.
Sementara itu, sejumlah maskapai penerbangan lain di samping AAL, juga sudah mencapai penyelesaian rahasia dengan Boeing dalam beberapa pekan terakhir terkait dengan kasus besar tersebut.
American Airlines Akan Dapat Kompensasi dari Boeing
American Airlines Group mencapai perjanjian dengan Boeing Co. soal kompensasi akibat kerusakan armada Boeing 737 MAX.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
50 menit yang lalu