Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aktivis 98 Gelar Aksi Tutup Mulut, Tolak Prabowo dan Gerindra Masuk Istana

Kehadiran Prabowo Subianto dan Partai Gerindra ke Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin dinilai dapat merusak sistem demokrasi di Indonesia.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo memberi hormat saat memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019)./Antara
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo memberi hormat saat memasuki kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Aktivis 98 menggelar aksi tutup mulut menolak Prabowo Subianto dan Partai Gerindra masuk ke dalam Kabinet Indonesia Kerja Jilid II.

Koordinator Aksi Aznil Tan berpandangan bahwa kehadiran Prabowo Subianto dan Partai Gerindra ke Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin dapat merusak sistem demokrasi di Indonesia.

Menurut Koordinator Nasional Relawan Jokowi Poros Benhil tersebut tidak akan ada lagi penyeimbang Pemerintahan dan semuanya akan satu suara ketika mengambil suatu kebijakan untuk masyarakat.

"Memang benar, hari ini Kami dari aktivis 98 ada 5-10 orang akan menggelar aksi tutup mulut untuk menolak Prabowo Subianto atau Partai Gerindra masuk ke Pemerintahan. Mereka itu harus jadi penyeimbang demokrasi," tutur Aznil kepada Bisnis, Selasa (22/10/2019).

Selain itu, Aznil menuding Prabowo Subianto terlibat dalam kasus pelanggaran HAM berat di Tanah Air. Namun, hingga kini penegak hukum masih belum menetapkan status hukum bagi Prabowo Subianto terkait kasus pelanggaran HAM berat tersebut.

"Beliau ini kan terlibat dalam pelanggaran HAM berat. Harusnya dikenakan status hukum dulu, biar gak terjadi gonjang-ganjing di kemudian hari," kata Aznil.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper