Bisnis.com, JAKARTA - Koordinator Relawan Pendukung Prabowo-Sandi UK di London, Inggris (Paduka) UK Rasyid F Hanafiah mengajak teman-teman pendukung Prabowo dan Sandi di Inggris untuk tidak memfitnah, dan membenci tanpa fakta yang konkret, berhati-ati dalam bersikap tetap santun namun jangan meninggalkan barisan oposisi dan rakyat.
Hal itu disampaikan Rasyid F Hanafiah kepada Antara di London, Senin (15/7/2019), menanggapi adanya pertemuan antara Presiden terpilih Jokowi dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang terjadi di Indonesia, tepat nya di stasiun MRT Lebak Bulus Jakarta, pada hari Sabtu (13/7/2019),
Rasyid F Hanafiah yang sampai sekarang masih menjabat ketua Paduka, namun demikian ia mengatakan pernyataan ini bukan statement resmi Paduka, tapi pendapat pribadi menanggapi pertemuan antara Prabowo Subianto dan Presiden terpilih Joko Widodo.
“Saya bisa mengerti kekecewaan para relawan 02.Saya percaya bahwa Prabowo tidak akan bertemu dengan Jokowi tanpa rencana yang sudah dipikirkan dengan matang,” ujarnya.
Menurut Rasyid F Hanafiah, ia dan kebanyakan teman-teman di Inggris hanya bisa melihat peristiwa ini melalui media online, jadi pendapat dan pandangan kami terhadap peristiwa ini pun terbatas.
Dia menuturkan, dirinya mengambil sikap menunggu langkah Prabowo selanjutnya, dan berharap Prabowo tetap berada dalam barisan oposisi.
Baca Juga
Untuk itu, Rasyif yang menetap di Inggris sejak 19 tahun lalu itu mengajak teman-teman untuk tidak memfitnah, dan membenci tanpa fakta yang konkret, berhati-hati dalam bersikap, tetap santun namun jangan meninggalkan barisan oposisi dan rakyat.
Rasyid mengaku bahwa semua itu pendapat pribadi, karena belum ada waktu untuk bertemu dengan pengurus.
Diharapkan untuk Indonesia, sebangun dengan Impian Prabowo-Sandi agar NKRI menjadi negara yang berdaulat, adil dan makmur.
“Saya tidak bisa berpendapat mengenai pendukung 01, karena tidak berinteraksi langsung dengan mereka," demikian Rasyid F. Hanafiah.