1. Disindir Tak Pernah Hadiri Sidang Umum PBB, Jokowi Sebut Ada Pembagian Tugas
Calon presiden petahana Joko Widodo menyatakan dirinya dan Jusuf Kalla selalu berbagi tugas dalam menjalankan tugas negara, termasuk dalam menghadiri Sidang Umum Perserikatan Bangsa Bangsa.
Menurutnya, selama hampir 5 tahun terakhir, dirinya dan JK selalu berjalan beriringan dalam menjalankan tugas sebagai presiden dan wakil presiden. Baca selengkapnya di sini
2. Tampilkan Foto Al-Ghazali Anak Ahmad Dhani, Instagram Sandiaga Uno Dikomentari Netizen
Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno membuat pendukungnya berkomentar riang.
Gara-garanya, Sandi mengunggah foto dirinya bersama Al-Ghazali, salah satu anak musisi Ahmad Dhani. Baca selengkapnya di sini
3. KENAL DAPIL : Anang Hermansyah Pindah, Emilia Contessa Datang di Dapil IV Jatim
Singkatan PAN sebenarnya adalah Partai Amanat Nasional, tetapi sering dipelesetkan menjadi ‘partai artis nasional’.
Julukan itu menandakan banyaknya selebritis yang berhimpun di PAN. Kala musim pemilu legislatif, mereka pun didaftarkan sebagai calon anggota legislatif (caleg) untuk mendongkrak suara partai. Baca selengkapnya di sini
4. Usai Debat Capres, TKN Ibaratkan Jokowi Sudah Bawa Mobil, Prabowo Masih Berkuda
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto menilai bahwa calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto terjebak dengan masa lalu.
Dia mengatakan hal ini terlihat dari pernyataan Prabowo yang mengaku memilih teknologi lama daripada kekayaan negara dilarikan ke luar negeri dan soal birokrasi yang disebut sebagai 'Asal Bapak Senang' (ABS). Baca selengkapnya di sini
5. Prabowo Sebut Anggaran Hankam Kecil dan Intelijen Strategis Keliru, Ini Kata Luhut
Setelah menghadiri Debat Pilpres IV yang berlangsung di Shangri-La Jakarta, Sabtu (30/3/2018) malam, Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan memberikan pandangannya terkait pertahanan dan keamanan (hankam) Indonesia.
Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebutkan bahwa porsi anggaran pemerintah untuk hankam minim, yaitu hanya 5% APBN atau 0,8% PDB. Baca selengkapnya di sini