Bisnis.com, JAKARTA – Debat Capres Putara ke-4 antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto digelar malam ini, Sabtu (30/3/2019) di Hotel Shangri-La, Jakarta mulai pukul 20.00 WIB.
Tema yang akan dibahas yaitu ideologi, pertahanan, keamanan, pemerintahan dan hubungan internasional.
Debat dibagi menjadi enam Sesi, berikut rinciannya.
Sesi 1: Visi dan Misi Jokowi vs Prabowo, masing-masing diberi slot waktu 4 menit
Sesi 2: Pertanyaan Panelis dengan topik ideology dan pemerintahan. Capres diberi 2 menit menjawab dan 1, 5 menit menanggapi pernyatan lawan
Sei 3: Sama seperti Sesi 2 dengan tema pertahanan, keamanan, dan hubungan internasional
Sesi 4: Debat eksploratif, Jokowi dan Prabowo baku Tanya dengan durasi jawaban 4 menit
Sesi 5: Debat eksploratif kedua, format sama dengan Sesi 4
Sesi 6: Prabowo dan Jokowi memberikan peryataan penutup masing-masing berdurasi 2 menit
Peryantaan penutup Jokowi: Perbedaan pendapat di debat, jangan lupa yang penting adalah masa depan kesejahteraan rakyat Indonesia. Bagimana mencari solusi untuk persoalan negeri. Saya sering naik sepeda dan rantai sering putus, tapi rantai persahabatan saya dengan pak prabowo tak akan pernah putus.
Waktu masih ada 2 menit tak digunakan Jokowi
Pernyataan penutup Prabowo: Kalau kita terlalu bersahabat, nanti audience gimana karena ini acara debat. Maaf kalau saya terlalu keras, karena separoh Banyumas separoh Minahasa, Pak Jokowi orang Solo.
Saya hormat dan sayang sama Pak Jokowi, tapi ada orang-orang yang memberi ABS pak Jokowi. Kita tak putus persaudaraan, kita berjuang untuk rakyat.
Sisa waktu 2 menit dari 4 menit juga tak dimanfaatkan Prabowo.
Pertanyaan Prabowo: Ada satu hal yang merisaukan soal kepentingan nasional inti soal kedaulatan rakyat. Hanya sedikit negara di dunia yang mengijinkan bandara dan pelabuhan diperbolehkan dikelola asing. Kalau semua seperti itu, suatu saat kepentingan nasional tak cocok itu bisa ditutup.
Tanggapan Jokowi: Pak Prabowo terlalu khawatir, karena negara lain juga melakukan. Itu karena anggarn terbatas sehingga kita mengundang investasi. Untuk kedaulatan tak diberikan satu sentipun ke negara lain. Ini adalah investasi oleh perusahaan bukan oleh negara. Kecuali berkaitan dengan radar dan persenjataan harus hati-hati.
Yang penting kita ada di dalam ikut mengendalikan pelabuhan dan bandara itu.
Tanggapan Prabowo: Pembantu pak Jokowi selalu memberi keterangan yang tidak tepat. Soal bandara bukan masalah ekonomi bukan masalah dagang, itu masalah strategic-nya untuk pertahanan nasional.
Soal freeport, sesuai kontrak memang saatnya di tangan kita. Benefit Freeport 81 persen dinikmati mereka, berdasarkan laporan keuangan di Bursa New York.
Tanggapan Jokowi: Yang tak benar, pelabuhan angkatan laut diserahkan kepada asing. Misalnya bandara di Madiun diberikan kepada asing, itu yang tidak benar. Pelabuhan komersial mayoritas dikelola Pelindo, bandara mayoritas dikelola Angkasa Pura. Investasi asing masih sangkat diperlukan untuk infrastruktur pelabuhan dan bandara.
Pertanyaan Jokowi: Apa pandangan Pak Prabowo soal konflik di Rohingnya?
Prabowo: Kita prihatin, PBB sudah menegur berkali-kali pemerintah Myanmar. Kita bermasalah karena terkikat solidaritas Asean. Kalau ada genocide dan ditegur PBB, kita perlu meyakinkan Myanmar untuk menghentikan pelanggaran hak asasi manusia itu. Masalahnya kalau kita tak bisa mengurus dan tak mempunyai kekuatan, kita hanya bisa mengingatkan Myanmar.
Jokowi: Ini konflik lama dan almhamdulillah Sekjen PBB memberi kepercayaan Indonesia untuk menjembatani dan melihat pengungsi Rohingnya di Bangladesh. Kita mengajak Asean untuk memberikan bantuan dan solusi bagi Rohingnya. Desakan dan tekanan terhadap Myanmar untuk merepatriasi mereka mulai memberikan hasil.
Prabowo: Menjadi mediator menjadi prestasi Pak Jokowi. Tapi ada hal bahwa kita tak terlalu dihormati karena Indonesia dianggap hutang banyak, mata uang lemah, impor agraris tinggi. Kita tak akan impor bahan makanan dari luar negeri.
Jokowi: Pertanyaan soal pemerintah. Apa pandangan bapak soal mal pelayanan publik.
Prabowo: Sistem, alat, metodologi bagus untuk mengurangi birokrasi. Tapi inti pemerintahan adalah membuat lembaga pemerintahan bersih. Kalau political will memberantas korupsi tak ada, maka pemerintahan tetap lemah. Jadi harus tak ada jual beli jabatan. Terjadi jual beli jabatan di 90% di lembaga pemerintahan.
Jokowi: Masyarakat harus mendapatkan pelayanan yang cepat dan sudah bisa dilakukan di 13 kota. Di pusat ada OSS untuk memproses izin hanya dalam waktu 3 jam. Korupsi 98 paling buruk di Asia, 2014 angkanya terus menurun menjadi peringkat 34. Sistemlah yang akan memperbaikinya untuk mengurangi korupsi.
Prabowo: Kita sepakat korupsi harus diatasi dan sistem akan memperbaiki itu. Masalahnya dalam kondisi sekarang, ada suatu kehilangan kepercayaan kepada elit dan pemerintahan karena kadang niat yang diucapakan tak sesuai dengan kenyataan di daearah.
Komitmen demokrasi, tapi ada didaerah aparat membuat surat untuk membantu salah satu kontestan. Ada kepala desa masuk penjara. Karena yang penting political will terhadap demokrasi.
Pertanyaan Terbuka Prabowo: mempermasalahkan anggapan bahwa kondisi pertahanan dan kemanan sudah memadai. Anggaran pertahanan hanya 5%. Membeli alat senjata harus apple to apple. Apakah breafing yang diterima jokowi soal pertahanan perlu dipertanyakan kembali.
Jokowi: Saya masih sangat percaya dengan kempuan TNI. Anggaran pertahanan memang masih jauh di bawah anggaran infrastruktur. Kalau kondisi ekonomi sudah normal, anggaran pertahanan bisa ditingkatkan. Anggaran kecil, tapi 20 tahun ke depan invasi negara lain ke Indonesia tak ada, yang perlu diwaspadai justru keamanan dalam negeri.
Prabowo: Breafing ke pak Jokowi bahwa dalam 20 tak ada invasi itu perlu dipertanyakan, Itu tak benar yang beri breafing. Kalau saya jadi presiden, yang ngasih breafing saya ganti.
Jokowi: Itu semua perkiraan intelijen. Bukan tidak ada, tetapi diperkirakan dan perkiraan bisa saja keliru. Sekali lagi penguasaan teknologi dan persenjataan serta kemampuan cyber sangat diperlukan TNI.
Pertanyaan tema hubungan internasional: Apa keunggulan Indonesia yang akan ditonjolkan dalam diplomasi internasional.
Jokowi: Sebagai negara muslim, kita diberi kepercayaan untuk menyelesaikan konflik di beberapa negara. Sebagai negara berpenduduk muslim terbesar menjadi modal besar. Potensi dan produk berkualitas juga menjadi andalan pasar ekspor.
Prabowo: Diplomasi untuk memajukan kepentingan nasional. Diplomasi tak bisa dengan hanya menjadi mediator, ujungnya adalah mempertahankan kepentingan nasional. Diplomasi didukung dengan kekuatan, kalau lemah kita diketawain. Mereka tak segan. Persenjataan kita seluas Eropa, berapa kuat persenjataan kita. Kalau ada kapal perang masuk ke kita, kita bisa apa.
Tanggapan Jokowi: Kepentingan tetap dinomorsatukan di diplomasi, menjaga warga negara, dan menjalin kerja sama perdagangan. Diplomat harus mampu bernegosiasi soal tarif berdagangan.
Tanggapan Prabowo: Realita hubungan antar negara saling mempertahankan kepentingan nasional. Kekuatan pertahahan masih lemah, kita tak bisa mempertahankan kepentingan nasional kalau pertahanan lemah.
Tema pertahanan/keamanan, dengan pertanyaan: Kondisi persenjataan belum memadai karena aggaran terbatas. Bagaimana memodernisasi persenjataan dengan akuntabel di tengah anggaran yang terbatas.
Prabowo: Pertahanan penting untuk menjaga kekayaan negara. Pertahanan Indonesia terlalu lemah karena tak punya uang, karena kekayaan tak tinggal di Indonesia. Tingkatkan anggaran pertahanan denga mencegah kebocoran dan mencegah kekayaan mengalir keluar negeri.
Jokowi: Pertahanan tidak jawa sentris. Sekarang dibangun Divisi III Kostrad di Gowa Sulsel. Gelar pasukan integrasi di Natuna, Morotai, Biak untuk menjaga negara. Radar udara dan maritim sudah menguasai 100 persen wilayah nusantara. Anggaran kementerian pertahanan Rp107 triliun nomor dua setelah kementerian PU.
Tanggapan Prabowo: Pak Jokowi menerima breafing yang kurang pas. Rp107 miliar hanya 5% dari APBN, Singapura anggaran pertahanan 30% dari APBN. Para petinggi TNI bersikap ABS terhadap Jokowi.
Tanggapan Jokowi: Pak Prabowo malah tak percaya kepada TNI kita. Yang paling penting soal kurangnya anggaran harus dibangun dengan investasi, jangan belanja tapi produksi sendiri.
Pertanyaan bidang pemerintahan: menghadapi teknologi 4.0 dengan e-government. Bagimana visi dan strategi memanfaatkan e-gobernmment untuk memaksimalkan layanan dan tingkatkan daya kompetitif Indonesia.
Jokowi: Diperlukan pemerintahan Dilan, digital melayani dengan kecepatan sehingga diperlukan: reformasi pelayanan berbasis elektronik, penyederhanaan dan penajaman kelembagaan sudah dibubarkan 23 lembaga, diperlukan peningkatan kualitas ASN, melakukan reformasi tata kelola semuanya harus disederhanakan.
Prabowo: Kami akan mengutamakan teknologi informatikan untuk meningkatkan transparansi. Sistem bagus tanpa tujuan yang jelas apa artinya, kalau koruopsi merajalela. Dengan TI kita bisa meningkatkan rasio pajak yang sudah turun di level 10% menjadi 16% untuk memperbaiki kesejahteraan ASN.
Kita cukup memilii single identity card. TI tujuannya untuk kesejahteraan rakyat.
Tanggapan Jokowi: Penggunaan layanan berbasis elektronik adalah kecepatan. Negara yang cepat akan menguasai negara yang lambat. Itu hanya bisa dilakukan jika sistem betul-betul terkoneksi dari pusat hingga daerah. Soal perpajakan kita sekarang sudah online.
Tanggapan Prabowo: Tak ada perbedaan pandangan dalam garis besar, yang utama adalah tujuan dari pemerintah itu sendiri. Jika tujuan tak jelas terjadi kerugian bagi negara. Masalah bangsa ini, kekayaan tak berada di Indonesia. Dibutuhkan political will untuk mengubah arah ini. Teknologi cepat dan indah, tapi untuk apa kalau kekayaan pindah keluar negeri.
Tim panelis menyodorkan 4 pertanyaan yang dibacakan moderator. Pertanyaan disimpan di kotak bersegel kunci yang dibuka oleh komisioner KPU di saksikan koordinator dewan juri.
Urutan pertanyaannya adalah Ideologi, pemerintahan, pertahanan & keamanan, hubungan internasional.
Pertanyaan tema ideologi dengan amplop B
Pertanyaan: Ideologi Pancasila menyebatani semangat pendiri bangsa dan geranasi sekarang dan mempertemukan keyakinan dan kelompok yang berbeda. Menurut bapak, bagaiman menananmkan dan menubuhkan semangat Pancasila tanpa pendekatan indoktrinasi?
Prabowo: Kita harus memasukan Pancasila ke dalam pendidikan sejak usia dini, Taman Kanak-Kanan dalam kurikulum yang edukasi hingga S3. Generasi penerus harus tahu dari mana negara ini terlahir. Para pemimpin harus memberi contoh yang menyejukkan.
Jokowi: Pendikan pancasila sejak dari PAUD. Yang lebih penting bagaimana menamkan Pancasila kepada anak-anak untuk bertoleransi dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan bisa divisualkan dari facebook, twitter, instagram.
Tanggaapan Prabowo atas Jokowi: Kita sebenarnya esensinya sama. Pak Jokowi Pancasilais, patriot, nasionalis. Apakah Pak Jokowi sadar bahwa pendukung Anda ada yang menuduh saya anti kilafah dan dituduh mengubah Pancasila.
Tanggapan Jokowi: Saya percaya Pak Prabowo juga Pancasilais, nasionalis, dan patriot. Saya juga banyak dituduh Pak. Pak Jokowi dituduh PKI, saya biasa saja tak pernah saya jawab. Yang penting marilah bersama-sama membumikan Pancasila tak saling meremehkan, saling menjelakkan. Kenapa para politikus tak memberi contoh yang baik.
Pancasila warisan pendiri bangsa, harus dijaga, dirawat dan dijalankan dalam berbangsa dan bernegara.
Di bidang pemerintahan jokowi mengusulkan pemerintahan yang Dilan Digital melayani. Lembaga-lembaga perlu disederanakan.
Bidang pertahanan Jokowi janji peningkatan kualitas SDN Tentara Nasional Indonesia. Mereka harus siap menghadapi perang teknologi.
Di bidang politik luar negeri, Jokowi akan tetap menjalankan hubungan bebas dan aktif di tengah era proteksionisme.
Jokowi masih punya sisa waktu 30 detik.
Prabowo mengatakan ideologi Pancasila sudah final dan bertekad mempertahankan Pancasila sampai titik darah penghabisan.
Di bidang pemerintahan, lembaga-lembaga pemerintah harus kuat tidak ada korupsi tidak ada jual beli jabatan. Korupsi di Indonesia sudah stadium 4.
Pertahankan dan kemanan dinilai memiliki anggaran yang terlalu kecil.
Di hubungan internasional akan menambah negara sahabat sebanyak mungkin.
Jokowi dan Prabowo sama-sama memposting live streaming Debat Capres Putaran ke-4 di akun Youtube masing-masing.
Jokowi menggunakan akun Youtube Jokowi Amin dengan tajukLIVE! Nobar Millenial : Debat Ke-IV Capres 2019 #Pilpres2019
Prabowo menggunakan akun Youtbe Gerindra TV untuk live streaming dengan tajuk Debat Keempat Pilpres 2019
Menjelang debat calon presiden putaran keempat pada Sabtu (30/3/2019) malam, Calon Presiden Joko Widodo menunjukkan pulpen yang dibawanya kepada jurnalis.
Sebelum berangkat ke lokasi debat di Hotel Shangri-La, Jakarta, Jokowi berkumpul bersama keluarga di Istana Merdeka. Sebelum masuk ke mobil sebelum berangkat ke lokasi, Jokowi sempat menyapa para jurnalis yang menunggu di samping Istana Merdeka.
Ketika berdiri, Jokowi tampak memegang pulpen. Seorang jurnalis kemudian bertanya soal pulpen itu. "Nih," kata Jokowi seraya menyerahkan dua pulpen kepada jurnalis.
Pulpen yang ditunjukkan Jokowi kepada jurnalis itu adalah pulpen bermerk Zebra. Seperti diketahui, Jokowi pernah dituduh menggunakan alat komunikasi debat berbentuk pulpen dalam debat capres pertama.
Jokowi meninggalkan Istana Kepresidenan sekitar pukul 19.28 WIB untuk mengikuti debat yang dijadwalkan akan berlangsung pukul 20.00 WIB. Tema debat keempat ini adalah ideologi, pemerintahan, keamanan dan pertahanan serta hubungan internasional.
Debat Capres putaran keempat dimanfaatkan oleh mal dan usaha kuliner untuk menarik pengunjung agar mereka tak melewatkan momentum tersebut sembari berbelanja ataupun wisata kuliner.
Kampur perguruan tingg dan pemerintah bahkan KBRI juga memanfaatkan momentum tersebut untuk mengajak masyarakta menyaksikan nobat atau nonton bareng di kantor mereke.
Berikut beberapa aktivitas nobar yang diposting akun facebook mal, usaha kuliner, dan kantor KPU di Daerah.
Nobar di Mall Botania 2 Batam Center:
Nobar di Kedai Jadoel Jakarta Timur:
Nobar di KPU Kota Pekalongan:
Nobar Debat Capres di Universitas Andalas Padang:
Nobar Debat Capres di KBRI Hongaria:
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga menyebut Cawapres 02 Sandiaga Uno belum memastikan akan mendampingi pasangannya Prabowo Subianto dalam debat Capres di Hotel Shangri-La, Sabtu (30/3/ 2019) malam.
Wakil Ketua BPN Priyo Budi Santoso mengatakan Prabowo rencananya akan berangkat ke lokasi debat selepas Magrib dari rumahnya di Kertanegara, Jakarta. Sementara Sandiaga masih tentatif.
"Pak Sandi tentatif datang tidaknya, karena seperti kemarin, Pak Sandi lebih baik di luar [menonton bersama masyarakat] juga tidak apa-apa," katanya, Sabtu (30/3/2019).
Akses menuju Hotel Shangri-La dari arah pejompongan menuju Dukuh Bawah maupun sebaliknya ditutup untuk kendaraan pribadi, baik roda dan roda empat.
Bukan itu saja, beberapa petugas kepolisian turut menjaga akses menuju Hotel Shangri-La di perempatan Karet serta di pintu masuk hotel bintang lima tersebut.
Pihak kepolisian juga menempatkan tank Raisa dan beberapa kendaraan pengamanan lainnya. Seluruh kendaraan dialihkan untuk melewati Jalan KH Mas Mansyur dan Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat.
Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Slamet Hadi mengatakan pengamanan Debat Capres dilakukan oleh pasukan gabungan.
"Kita bersama seluruh personel, baik TNI dan Polri melaksanakan kegiatan pengamanan tentunya sehingga tak ada tempat-tempat yang tidak diamankan," katanya, Sabtu (30/3/2019).
18.01 Situasi lalin didpn Hotel Sangrila masih terpantau lancar, antispasi kegiatan Debat Capres di Hotel Sangrila pic.twitter.com/uJTaLHUd3l
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro) March 30, 2019
Jokowi mengklaim tampil memuaskan dalam Debat Capres Putaran pertama 17 Januari 2019. Ini reportasenya dari akun Youtube Jokowi Amin.
Prabowo mengklaim tampil sebagai jawara dalam Debat Capres Putaran kedua 17 Februari 2019 dengan tema.Berikut reportasenya dari akun Youtube Gerindra TV:
