Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Lagi di Sleman

Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap terduga teroris inisial B asal Balikpapan Kalimantan Timur yang diringkus di wilayah Yogyakarta karena merencanakan aksi teror bom jelang Natal dan tahun baru di Pulau Jawa.
Petugas kepolisian./ANTARA-Umarul Faruq
Petugas kepolisian./ANTARA-Umarul Faruq
Bisnis.com, JAKARTA — Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror kembali menangkap seorang terduga teroris inisial B asal Balikpapan Kalimantan Timur yang diringkus di wilayah Yogyakarta karena merencanakan aksi teror bom jelang Natal dan tahun baru di Pulau Jawa.
 
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan total jumlah teroris yang berhasil ditangkap oleh Tim Densus 88 sampai saat ini adalah 2 orang yaitu berinisial B dan MI alias IA yang ditangkap di dua lokasi berbeda di Sleman Yogyakarta.
 
Dedi menjelaskan bahwa kedua terduga teroris itu berasal dari satu jaringan yang sama yaitu kelompok teroris Jamaah Ansharut Daullah (JAD) yang telah dibekukan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena terbukti terlibat sejumlah aksi teror bom di wilayah Indonesia.
 
"Keduanya ini adalah satu jaringan dan memiliki keterkaitan tentang rencana aksi teror bom di daerah Indramayu. Saat ini Tim Densus sedang mendalami kelompok dua pelaku itu terkait pergerakannya di Pulau Jawa," tuturnya, Kamis (13/12/2018).
 
Menurut Dedi, Tim Densus 88 Antiteror masih terus mengembangkan perkara tindak pidana terorisme tersebut dan mencari pelaku lainnya yang berencana membuat teror bom di sejumlah titik di Pulau Jawa.
Dia juga mengatakan Tim Densus 88 yang dibantu oleh Satgas Antiteror dan Radikalisme Polda masih memburu para pelaku lain dalam rangka antisipasi dan mitigasi teror menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
 
"Makanya Tim Densus 88 dan Satgas 88 Antiteror dan Radikalisme yang ada di Polda-Polda terus gerak dalam rangka mitigasi dan antisipasi setiap aksi teror yang bisa mungkin terjadi pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru," katanya.
 
Dedi mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak takut untuk melaksanakan Hari Raya Natal dan Tahun Baru, karena Polri sudah melakukan mitigasi dan antisipasi setiap aksi teror.
 
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan percaya kepada aparat yang akan mengantisipasi dan melakukan mitigasi aksi teror," ujarnya.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper