Bisnis.com, JAKARTA — Perwira menengah Polda Kepulauan Bangka Belitung korban kecelakaan Lion Air JT 610 yang berhasil diidentifikasi atas nama AKBP Mito, akan dimakamkan di Kendal, Jawa Tengah.
AKBP Adi Vivid, Wakapolres Jakarta Utara mengungkapkan hal tersebut pada Selasa (6/11/2018). Adi mengaku kawan dekat AKBP Mito sebab sama-sama satu batalyon lulusan akademi polisi (Akpol) 1998.
"Alhamdulillah, kemarin jenazah kawan kami, almarhum AKBP Mito telah berhasil diidentifikasi. Kemudian hari ini rencananya jenazah almarhum akan diterbangkan melalui pesawat Batik jam 13.00 utk pemakaman di Kendal," ungkap Adi.
Mito merupakan Kepala Bagian Bekum Biro Sarpas Polda Babel yang menurut Adi merupakan seseorang yang punya jiwa penolong yang tinggi, bahkan sejak masih menjadi taruna di Akpol.
"Saat di taruna almarhum membantu teman-teman yang kesulitan. Almarhum orang penyabar. Ini adalah kegiatan penghormatan kami. Semoga almarhum dapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan kerluarga diberikan ketabahan," ujar Adi.
Berdasarkan data manifes pesawat Lion Air JT 610, Mito merupakan salah satu dari tiga anggota kepolisian Babel yang telah teridentifikasi.
Baca Juga
Dua lainnya yaitu AKBP Sekar Maulana Irbidbin Itwasda, dan Bripka Rangga Adiprana, anggota kasi Propam Polsek Gerunggang Polres Pangkapinang.
Adi pun berharap dua orang anggota kepolisian lain bisa segera diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati.
"Ada juga senior kami, AKBP Sekar Maulana sampai saat ini belum ditemukan. Kami berharap dua anggota [kepolisian] ini, AKBP Maulana dan Brigadir Rangga, segera ditemukan. Begitu juga korban-korban yang lain," harap Adi.
