Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILPRES 2019: Gerakan #2019GANTIPRESIDEN, JK: Itu Kampanye Politik, Jadi Sopanlah...

Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai gerakan tagar 2019 Ganti Presiden merupakan bentuk kampanye politik yang dilakukan di luar masa kampanye.
Jusuf Kalla/Bisnis
Jusuf Kalla/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA -  Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai gerakan tagar 2019 Ganti Presiden merupakan bentuk kampanye politik yang dilakukan di luar masa kampanye.

"Itu pasti bagian dari kampanye politik, cuma belum waktunya. Kalau kampanye, jangan bilang 'ganti presiden", bilang saja 'pilih ini'. Masa kampanye kok 'ganti presiden', bagaimana? Jadi dengan sopanlah kampanye," kata Jusuf Kalla kepada wartawan di Kantor Wapres Jakarta, Selasa.

Gerindra: Wacana Ganti Presiden Pengaruhi Pilkada Jabar dan Jateng

Jokowi : Masa Kaos Bisa Ganti Presiden?

Amien Rais: 2019 Pokoknya Ganti Presiden


Wapres meminta kepada pihak-pihak yang terlibat dalam Pemilu 2019 harus dapat menggunakan kegiatan kampanye dengan tepat waktu dan sesuai aturan, artinya supaya tidak ada konflik terjadi akibat perbedaan pendapat politik.

"Bahwa memang tempatnya pemilu itu cuma dua, pilihannya tetap presiden atau terganti presidennya. Jangan berkonflik, jangan mengatakan 'jangan pilih A'. Cuma katanya 'ganti presiden', itu belum waktunya dan kampanye tidak begitu caranya," tambah Wapres.

Terkait keterlibatan Pemerintah melalui aparat kepolisian, Wapres mengatakan hal itu merupakan upaya pencegahan yang dilakukan Pemerintah supaya tidak terjadi konflik lebih luas.

"Itu untuk mengurangi efek, siapa tahu ada kekacauan. Nanti kalau ada yang berlawanan di jalan bagaimana? Itu kan polisi (yang membubarkan), polisi tugasnya bukan soal politik, tapi untuk mencegah konflik, bahwa ini tidak pada tempatnya dan takut terjadi konflik," jelas JK.

Jusuf Kalla juga memperkirakan aksi-aski semacam itu tidak akan berpengaruh pada elektabilitas pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.

"Pertama, saya belum terima SK-nya sebagai dewan pengarah (tim kampanye Jokowi-Ma'ruf). Kedua, ya tentu tidak mempengaruhi apa-apa karena itu kan belum masa kampanye," ujar Kalla.

Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menilai gerakan tagar 2019 Ganti Presiden bukan merupakan bentuk kampanye, melainkan ungkapan penyampaian kebebasan berpendapat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : ANTARA

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper