Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemungutan Suara Pilpres 2019 di Luar Negeri Bakal Lebih Awal

Komisi Pemilihan Umum (KPU) memungkinkan melakukan pemungutan suara pemilih legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) untuk WNI yang tinggal di luar negeri dilakukan lebih awal.
Rapat pleno terbuka perubahan rekapitulasi daftar pemilih sementara pemilu 2019 di Jakarta, Kamis (12/7/2018). (Jaffry Prabu Prakoso/Bisnis).
Rapat pleno terbuka perubahan rekapitulasi daftar pemilih sementara pemilu 2019 di Jakarta, Kamis (12/7/2018). (Jaffry Prabu Prakoso/Bisnis).

Bisnis.com, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) memungkinkan melakukan pemungutan suara pemilih legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) untuk WNI yang tinggal di luar negeri dilakukan lebih awal.

Komisioner KPU, Viryan Aziz mengatakan mempercepat pelaksanaan pemilihan atau early voting dilakukan sebagai salah satu acara meningkatkan akurasi suara. "Tetapi penghitungannya tetap pada 17 April [saat pemungutan dan penghitungan di Indonesia] katanya di Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Viryan menjelaskan saat ini KPU masih terus melakukan sinkronisasi WNI di luar negeri melalui sistem data pemilih (sidalih). Sistem ini akan mencegah potensi data ganda hingga proses pemilihan nantinya.

Bahkan Viryan menjelaskan jika ada WNI yang sudah memilih di luar negeri lalu pulang ke Indonesia masalah tersebut sudah diatur. Berdasarkan rapat pleno terbuka KPU, daftar pemilih sementara (DPS) pemilu 2019 berjumlah 185.639.674 jiwa untuk warga yang tinggal di Indonesia.

Setelah ini KPU akan melakukan perbaikan penyusunan DPS sehingga berubah status menjadi DPS hasil pembetulan. Lalu, daftar pemilih tetap diputuskan pada Agustus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper