Kabar24.com, JAKARTA — Pekan lalu, Presiden Joko Widodo menunjukan empat staf khusus baru. Mereka yakni Abdul Ghofarrozin, Siti Ruhaini Dhzuhayatin, Adita Irawati, dan Ahmad Erani Yustika.
Di luar nama-nama itu, penguatan kelembagaan juga dilakukan oleh Kantor Staf Kepresidenan yang dipimpin Jenderal (Purn) Moeldoko. Salah satu sosok yang masuk ke ring satu Istana yakni politisi, Ali Mochtar Ngabalin.
Dalam keterangannya Selasa (23/5/2018), Ali Mochtar menyampaikan pesan bahwa enam pejabat eselon 1 yang terdiri dari staf khusus Presiden dan Staf Kantor Kepresidenan telah diterima oleh Presiden Joko Widodo.
Assalamu Alaikum WR WB. Puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT hari ini Selasa 22 Mei 2018 kami ke-enam pejabat eselon I yang terdiri dari staf khusus Presiden dan Staf Kantor Kepresidenan di lingkungan Istana telah di terima secara resmi oleh bapak Presiden.
Terima kasih atas doa dan dukungan para sahabat dan para senior semoga kami bisa memberikan yang terbaik kepada ummat, bangsa dan negara dalam melaksanakan tugas yang diamanahkan oleh Bapak Presiden.
Wasssalam
Baca Juga
mohon doa dan dukungannya
DR. Ali Mocthar Ngabalin
Sebagai orang baru di Istana, Ali Mochtar Ngabalin harus memperkenalkan diri. Tidak sedikit pejabat yang dia salami dan jelaskan bahwa saat ini dirinya telah menjadi staf ahli KSP. Salah satunya kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Keduanya tampak berbincang, seusai Ratas. Ada topik kecil yang diangkat untuk mengisi perbincangan mereka. Memulai perbincangan, Sri Mulyani menyapa Ngabalin.
"Pak Ngabalin, apa kabar?" terangnya cukup lantang.
_1687008348.jpg?w=184&h=104)
