Bisnis.com, JAKARTA – Peserta pendaftaran mahasiswa melalui jalur tes SBMPTN (Seleksi Bersama Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri) diimbau jeli dalam memilih program studi (prodi) untuk menghindari kegagalan.
Panitia lokal SBMPTN 17 Padang mengingatkan memilih program studi dan urutan pilihan sangat menentukan keberhasilan peserta tes.
Banyak peserta yang gagal dalam SBMPTN karena salah dalam pemilihan prodi," kata Ketua Panitia Lokal 17 SBMPTN 2018 Prof Dachriyanus di Padang hari ini, Senin (9/4/2018) seperti dilansir Antara.
Guru besar Fakultas Farmasa dan Wakil Rektor Universitas Andalas (Unand) itu mengingatkan kejelian melihat passing grade prodi dan urutan pilihan prodi menjadi kunci utama.
Dia mencontoh di Unand, prodi Pendidikan Dokter, Farmasi atau Teknik Elektro memiliki passing grade dan angka keketatan yang tinggi. "Jangan sampai kesalahan ini dapat berakibat fatal dan gagal lulus," tambahnya.
Hal lain yang perlu diperhatikan bila memilih prodi dari luar domisili pada kampus favorit misalnya ITB, IPB atau UI.
Dalam hal ini peserta juga harus jeli mencantumkan urutan pilihan prodi sesuai passing grade. Misalnya prodi Pendidikan Dokter di UI tidak mungkin diletakkan pada pilihan kedua, seadainya pilihan pertama Teknik Informatika ITB.
"Pemilihan Prodi ini menjadi kunci sukses masuk atau tidaknya peserta, selain tentunya belajar dan dapat melaksanakan tes dengan baik," jelasnya.
Passing grade adalah batas mininum nilai dalam bentuk persentasi sebuah prodi. Perguruan tinggi tidak akan membeberkan passing grade.
Akan tetapi passing grade bisa diukur dengan rasio kombinasi jawan benar dan jawaban salah. Rumusnya adalah
(Bx4) - (Sx1) x 100
JS x 4
Huruf adalah jawaban Benar artinya jumlah jawaban yang benar, huruf S adalah jumlah jawaban yang salah, dan JS adalah Jumlah Soal.
Prodi Domisili
Dachriyanus menambakan hal lain yang tak kalah pentingnya adalah kewajiban memilih program studi di dekat domisili.
Artinya bila peserta yang akan ujian di Padang, wajib memilih satu prodi di antara kampus Universitas Negeri Padang, Universitas Andalas dan Institut Seni Indonesia Padang Panjang.
Baik itu untuk kelompok sains, sosial humaniora dan campuran, mencantumkan pilihan untuk ketiga kampus tersebut perlu dilakukan.
"Hal lain yang perlu diperhatikan yakni memilih prodi sesuai rekam jejak prestasi dan bukan minat semata," lanjut dia.
Misalnya siswa yang dinilai baik dalam IPA dapat langsung memilih prodi jurusan Sains seperti MIPA atau Kedokteran.
Pelaksanaan SBMPTN ini akan diselenggarakan melalui pendaftaran 5 April sampai 27 april di halaman http//pendaftaran.sbmptn.ac.id.
Kemudian ujian tulis dilaksanakan pada 8 Mei 2018 yang diikuti oleh ujian keterampilan 9 hingga 11 Mei. Ada pun pengumuman akan diinformasikan pada 3 Juli 2018 mulai pukul 17.00 WIB.
