Kabar24.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo dengan sejumlah menteri kabinet kerja menggelar rapat terbatas membahas persiapan perayaan Idulfitri 1439 Hijriah di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/4/2018).
Seperti diketahui, Idulfitri diperkirakan akan dirayakan pada pertengahan Juni 2018 setelah masa bulan puasa selama sebulan sebelumnya. Kendati perayaan hari besar umat Islam ini secara rutin diselenggarakan setiap tahun, Presiden Joko Widodo meminta supaya pelaksanaan di lapangan semakin baik dari tahun ke tahun.
Dalam pengantar yang disampaikan Kepala Negara sebelum rapat terbatas yang dimulai sekitar pukul 15.00, Jokowi mengingatkan sejumlah hal seperti bahan pokok, bahan bakar minyak, sarana transportasi, perbaikan infrastruktur, serta keamanan dan ketertiban.
Baca Juga
"Yang pertama saya ingin mengingatkan mengenai ketersediaan pasokan dan stabilitas harga untuk bahan pokok mulai dihitung dari sekarang. mana yang harus disiapkan, mulai saat ini maupun nanti mendekati Ramadan, baik yang berkaitan dengan bahan pokok dan Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) dan Pertamina berkaitan soal berkaitan BBM (bahan bakar minyak)," kata Jokowi.
Hal kedua yang perlu diperhatikan, menurutnya, berkaitan dengan persiapan prasarana dan sarana transportasi percepatan pembangunan dan perbaikan jalan, jembatan dan terutama berkaitan dengan jalur mudik.
"Dan yang ketiga berkaitan dengan sisi keamanan dan saya perintahkan kepada Kapolri dibantu TNI dan BIN untuk antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadan betul-betul bisa kita lakukan sehingga umat Muslim bisa menjalankan ibadah dengan tenang," katanya.