Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gunung Agung Erupsi Setinggi 1.500 Meter, Bali Masih Aman

Gunung Agung kembali erupsi setelah penurunan status dari Awas (level IV) menjadi Siaga (level III). Erupsi terjadi pada Selasa siang waktu setempat dengan tinggi kolom asap dan abu sekitar 1.500 meter di atas puncak.
Sutopo Purwo Nugroho/Antara
Sutopo Purwo Nugroho/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Gunung Agung kembali erupsi setelah penurunan status dari Awas (level IV) menjadi Siaga (level III). Erupsi terjadi pada Selasa siang waktu setempat dengan tinggi kolom asap dan abu sekitar 1.500 meter di atas puncak.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan Pos Pengamatan Gunung Agung PVMBG di Rendang melaporkan asap kawah bertekanan sedang teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang mengarah ke timur sampai timur laut.

"Erupsi berlangsung sesaat saja yaitu 140 detik. Tidak ada erupsi susulan. Status tetap Siaga dengan zona berbahaya adalah di dalam radius 4 kilometer dari puncak kawah," katanya, Selasa (13/2/2018).

Sutopo menjelaskan hujan abu tipis terjadi Dusun Pandan Sari, Desa Dukuh, Kecamatan Kubu Kabupaten Karangasem. Sementara aktivitas masyarakat berjalan dengan normal dan Bali tetap aman.

Hingga saat ini masih terdapat 15.445 jiwa yang masih mengungsi tersebar di 146 titik pengungsian. Sejak Gunung Agung diturunkan status Siaga pada Minggu lalu, semua pengungsi boleh pulang ke rumahnya.

Sutopo menambahkan ada beberapa alasan pengungsi belum pulang semua seperti rusaknya jembatan, jalan, rumah, keterbatasan modal untuk memulai bekerja di lahan pertaniannya setelah ditinggal selama 5 bulan mengungsi.

"Selain itu ada yang khawatir Gunung Agung meletus kembali seperti November 2017 pasca diturunkan status Siaga saat itu," ujarnya.

Sutopo mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir Gunung Agung akan meletus besar. Hal ini karena gunung selalu memberikan tanda-tanda alam jika akan meletus, yang ditangkap oleh instrumentasi yang ada di sekitar Gunung Agung.

PVMBG juga telah memasang peralatan canggih di Gunung Agung sehingga dapat memberikan peringatan dini kepada masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper