Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Guru Budi Tewas Dianiaya Murid, Kahmi Kumpul Dana Rp169 Juta

Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) Jawa Timur sudah mengumpulkan dana Rp169.805.623 untuk membantu keluarga almarhum Ahmad Budi Cahyono, guru seni rupa yang meninggal dunia akibat dianiaya muridnya.
Sianit Sinta menujukkan foto mendiang suaminya Ahmad Budi Cahyanto guru SMAN 1 Torjun yang tewas dipukul siswanya sendiri, di Desa Tanggumung, Sampang, Jawa Timur, Sabtu (3/2/2018). Ahmad Budi Cahyanto tewas dipukul siswanya sendiri MH saat pelajaran berlangsung, Jumat (1/2/2018)./Antara
Sianit Sinta menujukkan foto mendiang suaminya Ahmad Budi Cahyanto guru SMAN 1 Torjun yang tewas dipukul siswanya sendiri, di Desa Tanggumung, Sampang, Jawa Timur, Sabtu (3/2/2018). Ahmad Budi Cahyanto tewas dipukul siswanya sendiri MH saat pelajaran berlangsung, Jumat (1/2/2018)./Antara

Kabar24.com, SAMPANG - Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) Jawa Timur sudah mengumpulkan dana Rp169.805.623 untuk membantu keluarga almarhum Ahmad Budi Cahyono, guru seni rupa yang meninggal dunia akibat dianiaya muridnya.

"Dana yang terkumpul sebanyak Rp169.805.623 ini, hingga Rabu pagi, dan merupakan sumbangan dari alumni HMI di sejumlah daerah, termasuk di luar Jawa Timur," kata koordinator penggalangan dana untuk guru Budi, Fathol Arifin per telepon, Rabu (7/2/2018) siang.

Ia menjelaskan, alumni HMI yang menyumbang terhadap guru Budi, bukan hanya dari Jawa Timur, akan tetapi banyak juga dari Jakarta, Bandung dan Yogyakarta, bahkan ada yang dari Sumetera Selatan, dengan total jumlah penyumbang sebanyak 451 orang.

Guru seni rupa SMA Negeri 1 Torjun, Sampang, Madura, Jawa Timur Ahmad Budi Cahyono itu, menjadi perhatian keluarga besar Kahmi, karena yang bersangkutan merupakan mantan aktivis HMI Cabang Malang.

Budi dikenal aktif di lembaga kekaryaan HMI, yakni Lembaga Seni Mahsiswa Islam (LSMI), sebuah lembaga seni otonom yang ada dibawah naungan HMI Cabang Malang.

Fathor Arifin yang juga Ketua Umum HMI Komisariat Sastra Universitas Malang (UM) Periode 2009-2010 itu lebih lanjut menjelaskan, rencana semula, hasil penggalangan dana untuk guru Budi, hendak diserahkan Rabu (7/2/2018).

Namun, karena banyaknya permintaan dari para alumni HMI yang tersebar di berbagai penjuru tanah air, maka penyerahan ditunda pada 8 Februari 2018 kepada keluarga korban secara langsung.

"Jumlah hasil penggalangan dana sebanyak Rp169.805.623 hingga tadi pagi, dan ada kemungkinan masih bisa bertambah, mengingat teman-teman alumni dari sejumlah daerah masih ada yang mengirim hingga siang ini," ujar Farhol Arifin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper