Kabar24.com, JAKARTA - Pertempuran antara geng di sebuah penjara yang terletak di negara bagian Ceara timur laut Brasil pada Senin pagi (29/01) menewaskan 10 orang, ungkap otoritas penegak hukum negara bagian itu.
"Pertempuran dimulai antara kelompok terpidana, yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa,” ujar juru bicara Kementerian Kehakiman. Para penjaga merebut kendali fasilitas itu, katanya.
Pertumpahan darah terjadi di Penjara Umum Itapaje, sekitar 125 kilometer dari ibu kota negara bagian Fortaleza.
Sebelumnya pada Sabtu, sedikitnya 14 orang ditembak sampai tewas di sebuah kelab malam di Fortaleza. Media lokal melaporkan bahwa pembantaian itu, yang dilakukan oleh pria bersenjata yang tiba dengan menggunakan tiga mobil, berhubungan dengan perselisihan antara pengedar narkoba.
Para pejabat tidak mengatakan apakah ada hubungan antara hal itu dan insiden pada Senin.
Tahun lalu, ada 5.114 pembunuhan di negara bagian Ceara, meningkat 50 persen dibandingkan 2016.
Penjara Brasil terkenal penuh dan sesak, dipadati oleh 726,712 narapidana pada Juni 2016, sementara kapasitasnya hanya untuk 368.000 orang – kira-kira setengahnya, menurut statistik resmi paling baru.
Negara itu merupakan salah satu dari banyak negara yang didera aksi kejahatan paling ganas di dunia, dengan hampir 60.000 pembunuhan setiap tahunnya.
