Bisnis.com, JAKARTA--Setelah mengunjungi Perdana Menteri India Narendra Modi di India, giliran Presiden Joko Widodo mengundang Modi ke Indonesia.
“Untuk menjaga momentum kerja sama yang erat ini, saya mengundang Yang Mulia untuk berkunjung ke Indonesia tahun ini,” kata Jokowi, mengutip keterangan resminya, Jumat (26/1).
Di Indonesia nanti, Jokowi akan mengajak PM Modi untuk membahas kerjasama bilateral secara detail.
Sebaliknya, mengenai arsitektur kawasan Indo-Pasifik, Jokowi ingin mengajak negara kunci di kawasan untuk membahas konsep Indo Pasifik.
“Saran saya, konsep ini dikembangkan berdasar keterbukaan, inklusif, Sebagai negara yang sangat aktif di IORA, Presiden Jokowi meyakini PM Modi akan sepakat untuk memperkuat IORA. “Agar Lingkar Samudera Hindia dapat menjadi kawasan yang stabil dan sejahtera,” tuturnya. Dia juga mengapresiasi dukungan India terhadap ASEAN-led Mechanism termasuk East Asia Summit (EAS). “Indonesia telah mengusulkan dimulainya kerja sama maritim dalam EAS yang juga didukung India,” ucapnya. Oleh karena itu ke depan, kerja sama maritim akan menjadi salah satu prioritas kerja sama kedua negara. Menurutnya, hubungan bilateral Indonesia-India semakin kokoh, khususnya sejak pertemuan Presiden Jokowi dengan PM Modi pada Desember 2016 di India.