Bisnis.com, JAKARTA - Airports of Thailand Plc, operator bandara di Negeri Gajah Putih, menyabet ranking pertama sebagai perusahaan layanan bandara dengan valuasi terbesar dan menggeser posisi Aena SA, yang mengelola bandara di Spanyol.
Dengan kenaikan valuasi sebesar 75% sejak 1 Mei 2017, kapitalisasi pasar perseroan juga menembus 1 triliun baht atau sekitar US$31 miliar. Bloomberg melaporkan, Kamis (4/1/2018), saham Airports of Thailand tumbuh 9,2% pada Desember 2017 sejalan dengan peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada bulan sebelumnya sebanyak 23%.
Performa saham perseroan menjadi yang terbaik dalam daftar Asia Pacific Infrastructure Top Peers yang dikeluarkan Bloomberg, jauh di atas Shanghai International Airport Co. yang berada di posisi kedua dengan pertumbuhan 29%.
Meski demikian, para analis masih belum yakin kondisi ini bakal berlanjut. Konsensus sejumlah analis memperkirakan saham akan turun 12% dalam 12 bulan ke depan. Saham perseroan mendapat rekomendasi beli sebanyak 14 suara, 10 suara untuk menahan transaksi, dan 8 lainnya rekomendasi jual.
Berdasarkan laman resmi Airport of Thailand, perusahaan itu mengelola enam bandara di Negeri Siam yakni Bandara Suvarnabhumi, Bandara Internasional Don Mueang, Bandara Internasional Chiang Mai, Bandara Internasional Mae Fah Luang Chiang Rai, Bandara Internasional Hat Yai, dan Bandara Internasional Phuket.