Bisnis.com, MATARAM -- Sebagai bagian dari serangkaian kegiatan HUT NTB yang ke-59, Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi NTB, Perbankan dan Pertamina mencanangkan sistem pembayaran non-tunai di SPBU.
Sistem pembayaran non-tunai di SPBU merupakan implementasi dari Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) yang telah dicanangkan oleh Bank Indonesia sejak 2014. Pencanangan sistem pembayaran non-tunai di SPBU NTB ini merupakan implementasi dari GNNT yang disinergikan dengan berbagai pihak yaitu Pemerintah Provinsi NTB, Perbankan, PT. Pertamina, Hiswana Migas, serta Telkomsel, Indosat, dan XL sebagai provider.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia NTB Prijono mengatakan, dalam implementasinya, sistem pembayaran non-tunai di SPBU akan dapat mendorong efisiensi dalam bertransaksi sehingga memudahkan konsumen.
"Dalam pelaksanaannya, pembayaran non-tunai di SPBU melibatkan 6 bank yaitu Bank NTB, BRI, BNI, Mandiri, BTN dan BCA. Transaksi non-tunai dapat menggunakan kartu debit, kartu ATM, maupun uang elektronik dari perbankan yang terlibat," ujar Prijono di Mataram, Selasa (19/12/2017).
Implementasi pembayaran non-tunai di SPBU akan dilakukan secara bertahap. Tahap awal akan dilaksanakan di sembilan SPBU yang berlokasi di Kota Mataram dan sekitarnya.
Adapun kesembilan SPBU tersebut adalah SPBU Karang Jangkong, SPBU Selagalas, SPBU Rintamnutaraya, SPBU Lembar, SPBU Dasan Cermen, SPBU Pagesangan, SPBU Kekalik, SPBU Meninting, dan SPBU Adisucipto.