Kabar24.com, MAGELANG - Hasil Ujian Nasional 2017, Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kota Magelang menduduki peringkat pertama tingkat Provinsi Jawa Tengah, baik untuk jurusan IPA maupun IPS.
"Jurusan IPS mempertahankan peringkat pertama dengan jumlah nilai rata-rata 497,42 dan jurusan IPA berhasil memperbaiki peringkat menjadi yang terbaik dengan jumlah nilai rata-rata 488,01," kata Kepala SMAN 1 Kota Magelang, Sucahyo Wibowo di Magelang, Rabu (3/5/2017).
Dikatakan, dari 283 siswa kelas XII yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) yang terdiri atas 176 siswa jurusan IPA dan 117 siswa jurusan IPS, 23 siswa di antaranya meraih nilai 100 untuk mata uji matematika.
Dari 23 siswa peraih nilai sempurna tersebut, terdiri atas 21 siswa jurusan IPS dan dua siswa jurusan IPA. Nilai rata-rata tertinggi di SMA Negeri 1 Kota Magelang untuk jurusan IPA 379,0 dan terendah 262,0 dan untuk jurusan IPS tertinggi 372,0 dan terendah 291,0.
"Lulusan terbaik pertama jurusan IPA diraih Ihsanu Ramdan Mustofa dengan jumlah nilai rata 379,00 dan terbaik pertama jurusan IPS diraih Fransiska Magdalena Ayudati dengan jumlah nilai rata-rata 372,0," katanya.
Menurut dia keberhasilan sekolahnya mempertahankan prestasi terbaik tingkat Jateng, khususnya untuk jurusan IPS dan peningkatan peringkat untuk jurusan IPA tersebut berkat komunikasi yang baik dan lancar antara orang tua siswa dengan para guru di sekolah.
Keberhasilan tersebut atas kerja keras para siswa mengikuti jam tambahan pelajaran ke-0 dan mengikuti ujicoba berkali-kali yang dilaksanakan oleh pihak sekolah. Selain itu, ada upaya khusus lainnya yang dilakukan oleh para siswa yang merasa nilainya belum mencukupi standar dengan mencari guru mata pelajaran yang cocok.
"Selain itu, dalam satu rombongan belajar yang ada di SMA Negeri 1 Kota Magelang yakni hanya 30 siswa sehingga pengawasan dari para guru lebih fokus," katanya.
Wakil Kepala SMAN 1 Kota Magelang Bidang Kurikulum, Sumarsono mengatakan, prestasi yang juga cukup membanggakan, yakni dari 142 siswa kelas XII yang mendaftarkan diri ke perguruan tinggi negeri melalui jalur pendaftaran Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), sebanyak 61 siswa di antaranya diterima di tujuh perguruan tinggi negeri.
Sejumlah siswa yang diterima melalui jalur SNMPTN, terdiri atas 22 siswa diterima di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 11 siswa di Universitas Sebelas Maret (UNS), sembilan siswa di Institut Teknologi Bandung, sembilan siswa di Universitas Padjadjaran Bandung, enam siswa di Insitut Teknologi Surabaya (ITS), tiga siswa di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan satu siswa diterima di Universitas Brawijaya Malang.