Kabar24.com, DENPASAR - Gede Pasek Suardika yang selama ini dikenal sebagai orang dekatnya Anas Urbaningrum "lompat pagar", pindah dari Partai Demokrat ke Partai Hanura.
Suardika beralasan, dirinya pindah ke Partai Hanura karena panggilan hati nurani, dan partai besutan Wiranto tersebut dinilainya bersih serta tidak tercela di masyarakat.
"Saya sudah lama berpikir untuk pindah dari Partai Demokrat yang sempat mengantarkan menjadi anggota DPR-RI," ujar Pasek, Jumat (27/1/2017).
Ia mengatakan, alasannya hengkang dari Partai Demokrat karena partai tersebut sudah banyak kader-kadernya terkena kasus hukum dan tindakan korupsi. Karena itu bila dirinya bertahan maka sudah tidak ada kecocokan dengan hati nurani.
"Alasan itulah saya memutuskan untuk bergabung dengan Partai Hanura yang memiliki visi dan misi sangat jelas memperjuangan aspirasi rakyat," ucap politikus asal Kabupaten Buleleng.
Menurut dia, walau dirinya baru bergabung di Hanura, simpati dari para kader dan pengurus di seluruh Indonesia sangat antusias mendukungnya.
"Mereka semua komitmen untuk mendukung program-program Partai Hanura, termasuk bersama-sama berjuang dalam meningkatkan perolehan kursi di legislatif pada pemilu mendatang," ucap anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD-RI) tersebut.
Pasek Suardika mengatakan langkah yang dilakukan pengurus pusat dan daerah adalah melakukan konsolidasi kepada masyarakat, sehingga kedekatan dengan rakyat diharapkan simpati tersebut juga akan meningkat.
"Dari pengalaman sebelumnya, kegagalan partai politik di tingkat bawah karena pengurusnya kurang dekat dengan rakyat. Karena itu saya bersama jajaran pengurus Partai Hanura bersama-sama melakukan konsolidasi pada setiap kesempatan dengan masyarakat," ujarnya.